Pesatnya perkembangan teknologi yang terjadi pada era revolusi industri 4.0 mengakibatkan peran manusia semakin berkurang. Banyaknya pekerjaan dalam proses produksi industri yang digantikan oleh teknologi membuat manusia cemas akan kehilangan peran dalam ekonomi industri serta berkurangnya lapangan kerja yang tersedia. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah membiasakan manusia hidup berdampingan dengan teknologi.
Mengatasi hal itu, Negara Jepang menggagas era society 5.0 dengan konsep ilmu pengetahuan berbasis teknologi modern (IoT, Big Data, AI, Robot). Dalam era society 5.0, teknologi menjadi bagian dari kehidupan manusia dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas, dalam rangka membantu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Dalam era society 5.0 akan banyak pekerjaan manusia yang digantikan oleh teknologi hasil revolusi industri 4.0. Akan tetapi, banyak lapangan pekerjaan baru yang tercipta. Dalam hal ini, diperlukan SDM yang berkompeten untuk melakukan hal ataupun pekerjaan tersebut. Permintaan peran serta tuntutan skill manusia akan meningkat, dalam hal ini teknologi mesin akan berfokus pada pengolahan informasi dan data. Sementara, pekerjaan manual seperti proses administrasi dan lainnya masih membutuhkan peran manusia.Â
Lalu skill apa saja yang dibutuhkan untuk menghadapi era society 5.0?
Berpikir Analitis
Kemampuan untuk menyelesaikan masalah dengan efektif dan efisien menjadi skill yang harus dimiliki setiap individu dalam menghadapi era society 5.0. Kemampuan berpikir tingkat tinggi, yang akrab disebut HOTS (High Order Thinking Skills) ini membutuhkan analisis yang mendalam sebelum akhirnya menghasilkan sebuah solusi.
Keterampilan Digital
Keterampilan digital menjadi salah satu skill yang sangat diperlukan, mengingat pada era society 5.0, kehidupan masyarakat akan berpusat pada manusia (human centered) yang berbasis teknologi (technology based). Cara untuk mengasah keterampilan digital dapat dilakukan dengan membiasakan diri dalam mengolah data digital, atau bahkan mengikuti kursus online terkait keterampilan digital yang dapat diakses dari mana saja.
KomunikasiÂ
Komunikator yang baik mampu menyampaikan informasi, ide, atau gagasan, sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik oleh komunikan. Skill dalam berkomunikasi juga tidak kalah penting, tidak hanya dalam komunikasi verbal tetapi juga jenis komunikasi yang lainnya. Mengingat dalam era ini, manusia tidak diharuskan untuk berkomunikasi secara langsung atau tatap muka.
Kreativitas dan Fleksibilitas