Jinan, Provinsi Shandong, 7 Juli 2025 -- hadirnya sebuah inovasi dalam dunia teknologi yang ditempatkan di lokasi konstruksi di Jinan, Provinsi Shandong, Tiongkok Timur. Pemerintah setempat mencari solusi dari adanya polusi udara dan bising yang diakibatkan oleh adanya proyek pembangunan kompleks besar dengan cara menggunakan sebuah teknologi bernama "kubah tiup raksasa" setinggi 50 meter dan luas hingga 20.000 m.
Mao Ning, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, menyatakan bahwa hadirnya inovasi teknologi ini guna melindungi lingkungan sekitar. "Kubah ini dapat bekerja dengan cara menciptakan udara yang lebih bersih dan menghindari suara bising yang dihasilkan dari lokasi pembangunan, sehingga hal ini diharapkan akan mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan sekitar," ujarnya seperti yang dikutip oleh Detik.com.
Terdapat video time-lapse yang menunjukkan adanya aksi pemasangan kubah, hanya membutuhkan waktu semalam area konstruksi sudah tertutup sempurna. Kubah bergerak dari yang awalnya kempis menjadi berkembang penuh selayaknya balon. Walaupun kubah tertutup rapat, tetap terdapat ventilasi dan panel transparan yang menghasilkan pasokan sinar alami. Hal ini diharapkan bisa menjaga kenyamanan pekerja tanpa adanya pemasangan lampu tambahan disiang hari.
Hadirnya inovasi ini dinilai cukup berhasil, hal ini dibuktikan dengan adanya tanggapan publik yang merupakan warga lokal. "Saya setiap hari melewati lokasi pembangunan ini dan saya hampir tidak merasakan adanya debu atau mendengar suara bising," tegas Liu Yongming yang merupakan seorang warga Jinan, seperti dikutip KompasTV.
Sementara itu, terdapat media internasional yang turut membahas hal ini. The Straits Times menyatakan bahwa inovasi ini sebagai "Smart, eco-friendly way to tackle urban construction pollution," seperti yang dilaporkan dalam artikelnya. Popularitas teknologi ini semakin meluas ke beberapa media sosial seperti Instagram, walaupun sebenarnya teknologi ini bukanlah hal baru. Sebenarnya teknologi ini sudah sejak lama digunakan dalam hal lain, seperti penutup sebuah lapangan olahraga.
Analisis dunia menyoroti inovasi teknologi ini sebagai tindakan yang bisa menjadi strategi soft power Tiongkok dalam perihal kepedulian terhadap isu lingkungan dan tata kota modern di mata dunia. Jika hal ini bisa dikembangkan dan dikelola lebih baik lagi, bisa menjadi contoh bagi negara-negara berkembang dalam menghadapi permasalahan lingkungan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI