Meski begitu, di tengah kondisi yang suram, masih ada secercah harapan. Di berbagai daerah, kelompok pemuda mulai bergerak melakukan aksi nyata seperti menanam pohon di area bekas tambang, mengadakan edukasi lingkungan di sekolah, hingga mengampanyekan energi bersih dan gaya hidup berkelanjutan. Gerakan kecil ini menunjukkan bahwa perubahan tidak selalu harus menunggu kebijakan besar. Kesadaran warga, terutama anak muda, menjadi kekuatan moral yang menyalakan harapan baru bagi Sumatera Selatan bahwa masa depan tidak harus ditentukan oleh tambang, tetapi oleh manusia yang peduli terhadap alam dan sesamanya.
Melihat kompleksitas masalah tersebut, diperlukan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk menciptakan keseimbangan antara ekonomi dan lingkungan. Pemerintah daerah perlu memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya alam, termasuk membuka akses publik terhadap data hasil tambang dan dana tanggung jawab sosial perusahaan. Di sisi lain, perusahaan tambang harus berkomitmen menjalankan praktik bisnis berkelanjutan dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan serta melibatkan masyarakat dalam setiap tahap kegiatan.
Masyarakat lokal pun perlu dilibatkan secara aktif dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan. Program pelatihan keterampilan berbasis potensi daerah dapat menjadi solusi untuk membuka lapangan kerja baru bagi warga sekitar tambang. Selain itu, edukasi tentang ekonomi hijau dan kewirausahaan sosial juga penting agar masyarakat tidak bergantung pada tambang semata.
Sebagai generasi muda yang telah mendapat kesempatan belajar melalui Glow & Lovely Bintang Beasiswa, saya merasa terpanggil untuk ikut mengambil peran. Nilai-nilai keberanian berpikir kritis dan semangat The Audacity of Ideas yang saya pelajari dari program ini mendorong saya untuk berani memulai dari hal kecil seperti mengadakan kelas literasi lingkungan, membuat kampanye digital tentang keadilan ekologis, ataupun mulai bergabung dengan komunitas yang bergerak di bidang keberlanjutan. Saya percaya, perubahan besar selalu dimulai dari tekad dan keberanian individu untuk bertindak.
PenutupÂ
Sumatera Selatan adalah tanah yang kaya, namun kesejahteraan sejatinya belum sepenuhnya dirasakan oleh rakyatnya. Melalui pendekatan berpikir kritis dan analisis menyeluruh seperti yang saya pelajari dalam program Glow & Lovely Bintang Beasiswa, saya belajar bahwa setiap masalah sosial memiliki akar yang dalam dan saling berkaitan. Kekayaan alam memang penting, tetapi kebijakan yang adil, teknologi yang berkelanjutan, dan kesadaran sosial jauh lebih berarti bagi masa depan.
Kini, tanggung jawab kita sebagai generasi muda bukan sekadar mengkritisi, tetapi juga beraksi. Dengan ide yang berani dan langkah nyata, kita dapat membangun Sumatera Selatan yang tidak hanya kaya secara sumber daya, tetapi juga sejahtera dalam keadilan, keberlanjutan, dan kemanusiaan.
Langkah ini mungkin sederhana, tetapi saya percaya perubahan besar selalu dimulai dari gagasan kecil yang dikerjakan dengan konsisten. Harapan saya, semakin banyak anak muda Sumatera Selatan yang berani memunculkan ide dan aksi nyata untuk menjembatani kesenjangan antara sumber daya alam dan kesejahteraan masyarakat. Sebab, kesejahteraan sejati tidak hanya diukur dari hasil tambang yang melimpah, tetapi dari kemampuan kita menjaga bumi dan menyejahterakan manusia yang hidup di atasnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI