Mohon tunggu...
Audrey Betsyeba
Audrey Betsyeba Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa yang senang dengan topik sosial.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Peluang dan Tantangan Transformasi Digital dalam Sistem Jaminan Sosial

15 Juni 2025   00:02 Diperbarui: 15 Juni 2025   00:02 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KESIMPULAN 

Jaminan sosial merupakan hak dasar setiap warga negara yang bertujuan untuk memberikan perlindungan terhadap berbagai risiko sosial dan ekonomi. Dengan adanya transformasi jaminan sosial berbasis digital seperti misalnya aplikasi mobile JKN yang semakin mudah diakses oleh masyarakat. Langkah digitalisasi ini bukan hanya meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan, tetapi juga memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan jaminan sosial. Inovasi yang dilakukan Desa Tayem menjadi salah satu contoh nyata bagaimana digitalisasi dapat diterapkan di tingkat lokal untuk meningkatkan layanan publik.

Meskipun proses menuju transformasi digital masih menghadapi berbagai tantangan, seperti rendahnya literasi digital dan keterbatasan infrastruktur, hal ini tidak mengurangi urgensi untuk terus mendorong percepatan digitalisasi. Dengan dukungan pelatihan, pendampingan, serta peningkatan fasilitas teknologi, transformasi digital jaminan sosial diharapkan dapat menjadi solusi jangka panjang dalam memastikan perlindungan sosial yang lebih inklusif, merata, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat Indonesia. 

penulis: Audrey Betsyeba, Indira Kirana

DAFTAR PUSTAKA

Asyhadie, Z. (2007). Hukum Kesejahteraan Sosial: Jaminan Sosial di Indonesia. Jakarta: Kencana.

BPJS dan Masa Depan Perlindungan Sosial di Indonesia. (2025, April 14). Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Diakses tanggal 14 Juni 2025, dari https://fahum.umsu.ac.id/info/bpjs-dan-masa-depan-perlindungan-sosial-di-indonesia/

Cheyne, C., O'Brien, M., & Belgrave, M. (1998). Social policy in Aotearoa New Zealand: A critical introduction. Auckland, New Zealand: Oxford University Press. Cutter, S. L., Boruff, B. J., & Shirley, W. L. (2003). Social Vulnerability to Environmental Hazards. Social Science Quarterly, 84(2), 242-261

Eshet, Y. (2004). Digital Literacy: A Conceptual Framework for Survival Skills in the Digital Era. Journal of Educational Multimedia and Hypermedia, 13(1), 93-106.

Esping-Andersen, G. (1990). The Three Worlds of Welfare Capitalism. New Jersey: Princeton University Press.

International Labour Organization (ILO). (2011). World Social Security Report 2010/11: Providing Coverage in Times of Crisis and Beyond. Geneva: International Labour Office.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun