Mohon tunggu...
Audinda Virsa Leinia
Audinda Virsa Leinia Mohon Tunggu... Dosen

Seorang dosen teknik sipil dengan konsentrasi di bidang transportasi lebih dalamnya ke arah safety riding and driving behavior.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Melampaui Teori, PKM Internasional S1 Teknik Sipil UNESA Ajak Siswa Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Tingkatkan Kesadaran Berkendara dengan Simulasi

2 Agustus 2025   22:26 Diperbarui: 2 Agustus 2025   22:26 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penerapan Safety Driving Behavior dengan mengunakan alat simulator  (Sumber: dokumentasi pribadi)

Namun, hasil dari sesi pembekalan menunjukkan peningkatan signifikan pada konstruk TPB. Teori menyatakan bahwa sikap positif yang kuat, norma subyektif yang suportif, dan kontrol perilaku yang tinggi akan secara langsung memengaruhi niat seseorang untuk melakukan suatu perilaku, dan pada akhirnya, perilaku itu sendiri. Temuan ini sangat penting karena program berhasil menyentuh fondasi psikologis yang krusial untuk mengembangkan praktik berkendara yang lebih aman dan berkelanjutan. Peningkatan nyata pada "Perceived Behavioral Control" atau Kontrol Perilaku yang Dirasakan menjadi sangat menggembirakan. Hal ini menandakan peserta tidak hanya memahami pentingnya keselamatan, tetapi juga merasa lebih mampu untuk mengimplementasikannya di jalan raya.

Kombinasi Pendekatan Teori dan Praktik Sangat Efektif

Secara keseluruhan, program ini membuktikan adanya kebutuhan mendesak untuk intervensi keselamatan jalan yang ditargetkan pada pengemudi remaja. Intervensi yang dilakukan menunjukkan dampak positif yang substansial pada konstruk kunci TPB, dengan peningkatan signifikan pada sikap positif, persepsi norma subyektif yang suportif, dan Kontrol Perilaku yang Dirasakan. Peningkatan ini menjadi fundamental karena secara teoritis berkorelasi langsung dengan niat dan keterlibatan dalam praktik berkendara yang lebih aman.

Peserta secara umum menilai prinsip-prinsip teoritis yang disampaikan sangat relevan dengan praktik berkendara di dunia nyata, melaporkan pemahaman yang kuat tentang perilaku aman, dan mengakui tingginya relevansi simulasi berkendara dengan kondisi di jalan. Pendekatan gabungan antara teori dan simulasi ini terbukti sangat efektif dalam mendorong pergeseran kognitif dan sikap yang esensial, membekali pengemudi remaja dengan fondasi yang lebih kokoh untuk perilaku yang bertanggung jawab dan aman di jalan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun