Timbunan sampah di Indonesia pada tahun 2021, menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LKHK), mencapai 68,5 juta ton dan sebanyak 17% diantaranya merupakan sampah plastik.
Sampah plastik jika dibiarkan menumpuk tentu akan mencemari lingkungan. Sifatnya yang sulit terurai bahkan mencapai hingga lebih dari 20 tahun lamanya, dapat membunuh hewan-hewan pengurai di dalam tanah (seperti cacing), sehingga menyebabkan menurunnya kesuburan tanah. Selain itu, plastik juga mudah terbakar sehingga meningkat pula ancaman terjadinya kebakaran.
Beragam upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi timbunan sampah plastik, salah satunya adalah melalui program Bank Sampah. Selain bermanfaat dalam mengurangi timbunan sampah plastik, bank sampah juga menambah pundi-pundi uang bagi masyarakat yang aktif berpartisipasi dalam program tersebut.
Bank Sampah yang saat ini aktif berjalan salah satunya terletak di RW. 05, Kelurahan Antapani Wetan, Kecamatan Antapani, Kota Bandung. Bank sampah tersebut telah berdiri sejak 2016. Kegiatan pengumpulan hingga penyortiran diselenggarakan setiap hari Sabtu.
Adanya program Bank Sampah di wilayah Antapani Wetan ini menarik mahasiswa UPI yang sedang mengikuti kegiatan KKN di wilayah Antapani, untuk dapat ikut serta dalam kegiatan yang dilakukan di Bank Sampah RW.05 Antapani Wetan.
Sebanyak 12 mahasiswa UPI ikut serta membantu kegiatan Bank Sampah RW.05 Anwet pada hari Sabtu, 23 Juli 2022. Seluruh mahasiswa yang hadir juga turut menyumbang botol-botol plastik untuk mendukung kepedulian dalam mengurangi timbunan sampah plastik. Kegiatan yang dilakukan di Bank Sampah dimulai dengan memilah sampah yang diberikan oleh masyarakat yang telah menjadi nasabah di Bank Sampah tersebut. Sampah dipilah sesuai dengan jenisnya, yaitu terdiri dari sampah kertas, plastik, logam, dan kaca, lalu masing-masing jenis tersebut ditimbang dan dicatat untuk kemudian diakumulasikan menjadi pundi-pundi uang.
Selain membantu dalam penimbangan dan pembukuan, mahasiswa UPI juga ikut membantu membagi sampah botol plastik menjadi beberapa bagian yang nantinya dapat didaur ulang sesuai dengan bagiannya. Bagian tersebut terdiri dari: tutup botol, badan botol dan kemasan yang membalut badan botol, mereka dikumpulkan sesuai dengan jenisnya.
Kegiatan Bank Sampah yang telah dilakukan oleh RW.05 Kelurahan Antapani Wetan ini sungguh membawa banyak manfaat bagi masyarakat dan lingkungan, bahkan berdampak baik juga untuk bumi. Ayok! Mulai berpartisipasi mengurangi timbunan sampah plastik dengan menjadi nasabah atau pengelola Bank Sampah. Sekecil apapun usaha yang kita lakukan untuk bumi ini, pasti akan sangat bermanfaat dan berdampak besar bagi bumi ini di kemudian hari.