Dasar, Tujuan dan Penilaian Pendidikan

Artikel 

Nama : Asrita Anggina Sinaga

NIM    : 200101008

Mahasiswa

INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TARUTUNG ( IAKN TARUTUNG )

Helena Turnip, M.Pd.

Dosen INSTITUT AGAMA KRISTEN NEGERI TARUTUNG ( IAKN TARUTUNG )

BAB I

PENDAHULUAN  

      Sebelum kita membahas konsep people management, mari kita bahas terlebih dahulu konsep governance. Menurut Sondang Psiagian, pemerintahan adalah kerja sama antara dua orang atau lebih berdasarkan alasan rasional tertentu untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya. Sedangkan istilah staf berasal dari kata personalia yang berarti sekelompok orang yang mata pencahariannya terjamin dengan bekerja pada satuan kerja pemerintah dan swasta.

Dengan manajemen yang baik, tujuan perusahaan dapat tercapai dengan lebih baik, efisien dan efektif. Manajemen ini merupakan alat untuk mencapai tujuan lebih cepat, lebih berhasil, lebih efisien dalam penggunaan alat dan biaya. Dalam manajemen sumber daya manusia merupakan unsur pendukung terpenting yang memungkinkan siswa berhasil dalam proses belajar mengajar. Tugas dan tanggung jawab disepakati antara karyawan.

BAB II

PEMBAHASAN

Pengertian manajemen penilaian pendidikan Menurut Marito (2012), penilaian pendidikan adalah suatu proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mencapai hasil belajar siswa. Maulana (2009) berpendapat bahwa evaluasi pendidikan adalah proses penentuan nilai atau keputusan dalam pendidikan atau segala sesuatu yang berkaitan dengan pendidikan. 

Pengambilan keputusan didahului dengan mengumpulkan informasi atau data untuk memungkinkan seorang manajer merumuskan kebijakan untuk suatu program yang sedang dikembangkan atau diimplementasikan. Semua peserta pelatihan, terlepas dari jenis dan luasnya keputusan pelatihan, membutuhkan informasi yang lengkap dan benar tentang keputusan tersebut. Informasi ini diperoleh melalui evaluasi.