Ketika membahas kuliner khas Malaysia, salah satu hidangan yang patut untuk dicoba adalah Nasi Kandar. Hidangan ini dikenal karena kombinasi nasi putih yang hangat, disajikan bersama aneka lauk dan disiram dengan kuah kari yang kaya akan rempah. Bukan sekadar makanan biasa, Nasi Kandar memiliki sejarah yang panjang dan cita rasa yang dapat membangkitkan selera siapa pun yang mencobanya.
Sejarah dan Asal-Usul Nasi Kandar
Nasi Kandar berasal dari Pulau Pinang, Malaysia, dan konon diperkenalkan oleh para pedagang India Muslim pada abad ke-19. Nama "Kandar" sendiri merujuk pada cara pedagang tersebut menjajakan makanan ini, yaitu dengan memikul dua wadah besar berisi nasi dan lauk-pauk di pundak mereka. Seiring berjalannya waktu, hidangan ini semakin dikenal luas dan kini dapat ditemui di berbagai sudut Malaysia.
Keunikan dan Ciri Khas Nasi Kandar
Keistimewaan Nasi Kandar terletak pada perpaduan nasi dan lauk-pauk yang kaya akan rasa. Nasi putih yang disajikan seringkali dipadukan dengan berbagai pilihan lauk menggoda, seperti ayam goreng, daging sapi kari, sotong pedas, telur rebus, dan sayur bendi. Kelezatan hidangan ini semakin sempurna dengan siraman kuah kari kental yang menggugah selera.
Salah satu ciri khas Nasi Kandar adalah teknik "banjir", di mana berbagai macam kuah kari dicampurkan di atas nasi, menciptakan cita rasa yang unik dan tak mudah ditiru. Perpaduan bumbu seperti kunyit, jintan, ketumbar, dan kapulaga memberikan aroma khas yang mampu membangkitkan selera makan.
Di Mana Bisa Menikmati Nasi Kandar Terbaik?
Saat berkunjung ke Malaysia, Anda akan menemukan restoran Nasi Kandar di banyak lokasi, terutama di Pulau Pinang, Kuala Lumpur, dan Selangor. Beberapa tempat yang terkenal, seperti Nasi Kandar Line Clear, Nasi Kandar Pelita, dan Nasi Kandar Kampung Melayu, selalu dipadati oleh para penggemar kuliner.
BACA JUGA : Takoyaki Kuliner Khas Jepang yang Mendunia
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI