Lelaki itu  berdiri mematung, termangu  sambil mengusap dagunya yang berjanggut tak lebat. Kacamatanya berframe biru dengan pendaran pelangi dari kacanya yang memantulkan bias lampu neon dari ruang ICU.
Seragamnya berwarna hijau muda pertanda ia baru lepas tugas dari pekerjaannya. Sepotong kain penutup tubuh berwarna hijau tengah kami nanti untuk bisa masuk kedalam ruangan, sekian banyak pengunjung harus menanti satu demi satu.
"Jenguk siapa pak?" tanya saya
"Kawan saya ada didalam, koma," jawabnya
"Kenapa pak?"
"Katanya sakit jantung, di Pabrik kejadiannya, ini kali kedua saya datang sejak ia disini"
"Selagi kerja? Kapan pak?"
"Dua hari yang lalu," jawabnya lagi
Saya menghela nafas, tempat dimana kami berdiri di depan pintunya.  Ini memang tempat dimana berbagai kejadian dan sebab kehidupan  menjadi sebuah misteri.
"Jenguk sendirian pak?"
"Iya sendirian, saya kawan satu shiftnya. Kawan yang lain nggak mau diajak" katanya sambil tersenyum kecut.