Mohon tunggu...
Arsy SyuyufilQilbi
Arsy SyuyufilQilbi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis, Berkelana, dan Merekam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Muhammadiyah sebagai Gerakan Berwatak Tajdid

13 Desember 2022   08:01 Diperbarui: 13 Desember 2022   08:02 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam pandangan muhammadiyah, tajdid memiliki arti pembaharuan gerakan pembaharuan ini dipergunakan untuk memajukan umat dan bangsa Indonesia. 

Dalam pandangan muhammadiyah ada 2 makna terkait tajdid yaitu tajdid dalam pengertian pemurnian dapat disebut purifikasi dan tajdid tajdid pembaharuan disebut reformasi. 

Sifat tajdid yang diupayakan oleh muhammadiyah bukan cuma sekedar pemurnian ajaran islam yang sedikit melenceng dari ajaran islam saja, melainkan juga pembaharuan cara cara pelaksanaan islam dalam kehidupan bermasyarakat, semacam memperbaharui  cara penyelenggaraan pendidikan, cara penyantunan terhadap fakir miskin dan anak yatim, cara pengelolaan zakat fitrah, cara pengelolaan rumah sakit, pelaksanaan sholat id dan pelaksanaan khutbah dan sebagainya. 

Tujuan tajdid menurut muhammadiyah sendiri adalah mefungsikan  islam sebagai Hudan, Furqan, dan rahmatan Li Al-Alamin sehingga perkembangan kehidupan masyrakat dapat terbimbing dengan baik. 

Gerakan tajdid dalam hal pembahruan sangat bermanfaat untuk masyarakat terbukti dengan sekolah-sekolah muhammadiyah yang sangat membantu di bidang pendidikan dan rumah sakit muhammadiyah yang sangat membantu di bidang kesehatan. 

Dalam gerakan tajdid purifikasi menjadikan masyarakat yang benar tau islam sebenar-benarnya tidak melenceng dari ajaran islam supaya masyrakat lebih mengerti ajaran ajaran islam yang sebenarnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun