Mohon tunggu...
Arolina Sidauruk
Arolina Sidauruk Mohon Tunggu... Pengacara - Waktu itu sangat berharga

Bagai menegakkan benang basah

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Mau Main Medsos?

13 Mei 2021   22:24 Diperbarui: 13 Mei 2021   22:26 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melihat perkembangan teknologi dan media sosial sekarang ini,bisa membuat kita terkagum-kagum atau terbodoh bahkan terpelongok.coba  kita lihat sekarang semuanya sudah hampir tak terbendung, banyak nya media sosial yang merajai kehidupan sehari-hari sudah  menguasai seluruh Wilayah kehidupan kita. Contoh kecil  jika kita berada pada suatu acara, kurang afdol rasanya kalau tidak "cekrek" dulu, lalu posting. Kalau media nya cuma Facebook masih lumayan, tapi  kurang lengkap kalau postingan tersebut tidak singgah di Instagram, group WA, dan Tik Tok . Sebenarnya kalau mau jujur, apa sih manfaat nya buat kita dan teman medsos? mungkin salah satu tujuan nya adalah menyatakan bahwa " aku " masih sehat,masih cantik,ganteng dan aku punya ini dan itu, keberhasilan  dan lainnya. alhasil memancing netizen untuk memberikan komentar/respon. Kalau  postingan yang nyeleneh,tentu harus siap di bully, sebaliknya kalau postingan kita membawa pencerahan dan kebaikan, pasti kita banjir pujian dan malah didoakan secara massal.

Saya atau siapalah yang setuju dengan pandangan ini, yang  sangat menyayangkan  ketika melihat  sebuah acara  live dari teman yang sebenarnya  bersifat pribadi. Contohnya: dia hanya mempertontonkan  berjoget ria,dikamar, dan sendirian pula,dengan tingkah laku yang kurang pas, memang itu haknya. pekerjaan  rumah yang rutinpun tidak luput dari keisengan nya. kasihan media sosial nya, Saya terkadang malu melihat.memang rasanya kurang adil, kenapa kog para artis bebas memposting semua aktivitas nya,, ya..... iyalah... mereka harus begitu, karena disitulah ladangnya. disanalah sumber mata air nya.

Akan berbeda kalau acara tersebut kita pelakunya sebagai masyarakat biasa.akan  bermanfaat buat orang banyak semisal pembelajaran cara membuat kue,jahit menjahit atau bagaimana cara mengajar seorang anak  lebih bijak menggunakan media sosial. Atau melalui tulisan/ artikel singkat dengan cara yang mengajak. Melihat beragam nya penggunaan media sosial, kita tidak pungkiri bahwa nilai positif dan negatif nya hampir berimbang. bagi seorang pengusaha, Facebook adalah satu satunya alamat yang pas.karena bisa live untuk semua golongan.tentu dengan admin yang sudah terlatih, maka keberuntungan yang bertubi-tubi datang dari pelanggan. Anak-anak muda yang mau berbakti buat daerahnya, boleh dengan membentuk group atau tim yang mempunyai akses ke pemerintah an, sehingga usaha mereka dapat tercapai melalui kerja nyata yang wajib di posting di media sosial.

Akhir-akhir ini berkembang suatu kegiatan berupa game online,mulai anak laki-laki, perempuan yang tua dan muda menggandrungi game tersebut. menjadi suatu pemandangan yang biasa, disaat kita sedang diskusi atau acara party,kita  bisa kog  tidak saling sapa dengan orang yang ada didepan dan disamping kita,karena asyiknya bermain game mobile online, apalagi game tersebut bisa menghasilkan uang. Salut buat kaum ibu-ibu yang masih ada waktu untuk memainkan game itu, tak terbayangkan bagaimana dia membagi waktu buat keluarganya, menasehati anaknya adalah hal yang mustahil dilakukan,sebab game mobile sudah mengunci hatinya.

Ada beberapa hal yang wajib kita lakukan menurut saya dalam menyikapi perkembangan media sosial ini.

1. Bagi pemula (khusus buat emak-emak) jangan malu bertanya kepada yang lebih paham. Agar bisa mensortir apa yang wajib dan tidak wajib buat di posting.

2. Jangan pernah mencampuri urusan orang yang tidak perlu dikomentari.,ingat...kita punya UU ITE bahaya....bila kena pasal.

3. Berkomentar lah yang baik dan sopan, karena media sosial (Facebook) itu bukan pasar.terserah bagi orang lain yang berdebat. Karena mungkin mereka sudah mengetahui atau siap menanggung akibatnya.

4.Jangan mudah men"share" apa yang belum tentu baik dan akurat.tak perlu kita mengharap dianggap hebat bila kita yang pertama mendapatkan informasi.hoax

5. Harus berani mengatakan "tidak" untuk kawan-kawan yang akan membuat group baru di Watsapp, hal ini tentu mengurangi beban android yang terseok-seok karena banyak nya  video-video yang di share di group. ( Hemat kuota )

6.Bila kita mempunyai bakat dagang, mulai lah dengan pasti dan serius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun