Untuk itu perlu kehati-hatian mengambil keputusan, lagian para pecinta dan penikmat olahraga hanya ingin dapat terhibur ketika muncul atlit-atlit hebat seperti Kevin Sanjaya dari pembinaan seperti ini, dan berdampak pada kebanggaan bangsa atas prestasi yang diraih.
Lalu mengapa PB Djarum yang sudah berkontribusi sekian lama harus diprotes sekarang hanya akrena tulisan Djarum di kaos anak-anak yang mencintai bulutangkis dan tidak memikirkan hal yang remeh temeh tersebut?
Ah, jadi ingat, kostum Roger Milla bernomor 9 dan Luciano Leandro bernomor punggung 10, bertuliskan Dunhill di bagian dada di era kompetisi 1990-an. Anak-anak juga membeli jersey yang sama, lalu memakainya untuk bermain sepakbola bersama rekan sebaya.
Ah, itu Dunhill, jangan dipakai!. Bukan, ini Persija, dan saya Roger Milla atau Leandro.