Mohon tunggu...
Kuntoro Tayubi
Kuntoro Tayubi Mohon Tunggu... Journalist -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis adalah ruh, dan menebar kebaikan adalah jiwaku. Bagiku kehidupan ini berproses, karena tidak ada kesempurnaan kecuali Sang Pencipta.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Beredar Oknum Penerimaan CPNS di Kabupaten Tegal

17 Oktober 2018   15:29 Diperbarui: 17 Oktober 2018   15:34 514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjelang beberapa jam penutupan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018, Plt. Bupati Tegal, Umi  Azizah, memasatikan tidak calo. Saat ini beredar kabar hoax ada oknum  yang bisa membantu meloloskan seleksi CPNS dengan meminta imbalan.

"Jangan  ikuti informasi di luar portal resmi BKN. Waspada terhadap penipuan,  segera laporkan ke pihak yang berwajib. Jika ada oknum yang menjanjikan  untuk bisa membantu meloloskan seleksi CPNS dengan meminta imbalan,"  tegasnya saat ditemui pada acara Kabar Bupatiku, di BKD Kabupaten Tegal,  Senin, 15 Oktober 2018.

Seleksi  CPNS di era sekarang benar-benar sangat objektif dan transparan dengan  mengikuti ujian melalui CAT. Hasilnya dapat diketahui saat itu juga  melalui perangkat komputer yang dihubungkan dengan layar monitor. 

"Sehingga  hasilnya bisa dilihat dan disaksikan oleh banyak orang. Dengan demikian  tidak mungkin bisa dilakukan rekayasa karena secara teknis sangat sulit  dilakukan," paparnya.

Sebelumnya  Pemkab Tegal melalui BKD Kabupaten Tegal, telah mengusulkan 3500  formasi CPNS ke Pemerintah Pusat, tetapi hanya 304 formasi yang  terealisasi. 

"Karena  CPNS saat ini, hanya membuka tiga bidang lowongan yang dibuka, yaitu  kesehatan, pendidikan serta tenaga pendukung infrastruktur," jelas Umi.

Terkait  dengan banyaknya kekosongan jabatan di lingkungan Pemkab Tegal, Umi  akan berkonsultasi langsung dengan Kemendagri untuk mengatasi kekosongan  tersebut. 

Sementara  itu, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKD)  Kabupaten Tegal, Edi Budiyanto mengatakan terhitung sampai Senin, 15  Oktober 2018 pukul 08.30 WIB pagi ini sudah terdapat 3.456 pendaftar. 

"Dimohon  untuk pendaftar yang belum mengirimkan berkas, segera kirimkan. Karena  masih ada 800-an berkas yang belum dikirim ke BKD," pungkasnya. 

Edi menjelaskan, bagi mereka yang memenuhi syarat dalam seleksi administrasi akan diumukan langsung melalui portal resmi sscn.bkn.go.id serta website resmi BKD Kabupaten Tegal.

Selanjutnya peserta yang lolos seleksi administrasi akan mengikuti ujian CAT yang akan dilaksanakan di GOR Satria Purwokerto.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun