Cara Menggunakan Treadmill Untuk Mendapatkan Hasil Maksimal | Hargatreadmill.com
Selain mengonsumsi makanan bergizi dan istirahat teratur, olahraga juga sangat dibutuhkan untuk mendapatkan tubuh yang sehat dan bugar. Sayangnya sebagian orang kerap kali beralasan "tidak memiliki cukup waktu untuk olahraga". Alhasil olahraga hanya menjadi rencana yang tak pernah terlaksana.
Padahal sebenarnya waktu yang dibutuhkan untuk olahraga tidak harus lama. Anda bisa menyisihkan 30 menit saja setiap harinya untuk berolahraga. Kegiatan ini pun bisa dilakukan di rumah, baik dengan bantuan alat olahraga maupun tidak.
Salah satu peralatan olahraga yang paling banyak diminati kalangan umum adalah treadmill. Meskipun dengan penggunaan yang sangat mudah, namun manfaat yang bisa Anda dapatkan dengan sering olahraga menggunakan treadmill sangat banyak.
Sayangnya, masih saja ada pengguna treadmill yang mengeluhkan tidak adanya hasil meski sudah berjam-jam melakukan esi lari di atas karpet peralatan gym ini. Hal ini bisa saja terjadi lantaran Anda kurang aksimal dalam menggunakantreadmill. Walau cara menggunakan treadmill sangat mudah, tetapi ada beberap hal yang perlu diperhatikan agar hasil yang didapatkan maksimal.
Nah berikut beberapa tips menggunakan treadmill agar sesi olahraga Anda tidak sia-sia.
- Berlari Menanjak dengan Fitur Incline Mode
Jika diperhitungkan, kalori yang dibakar ketika Anda melakukan lari menanjak jauh lebih banyak dibanding berlari pada lintasan datar. Tapi jika Anda seorang pemula, sebaiknya mulai dengan level rendah terlebih dahulu alias jangan langsung bernafsu menggunakan mode Incline ini.
Mulailah dengan berjalan atau jogging di atas treadmill selama 30 menit setiap harinya. Setelah merasa nyaman dengan rutinitas tersebut, barulah Anda bisa masuk ke mode Incline. Penerapannya pun tidak spontan, terapkan setidaknya 1 kali dalam seminggu mode Incline dan diselingi dengan jogging atau berjalan seperti biasa.
Cara menggunakan treadmill untuk mode Incline pun sangat fleksibel. Bahkan Anda bisa mengatur kemiringan tanjakan baik 1% atau 2% sesuai dengan kekuatan tubuh. Lakukan sesi lari dengan fitur Incline mode ini selama kurang lebih 30 menit. - Ubah Kecepatan Lari
Untuk awalan mungkin Anda akan berlari dengan kecepatan rata-rata tanpa variasi, namun setelah terbiasa berlari di atas treadmill kurang lebih 2 minggu, cobalah kombinasikan dengan jenis lari interval.
Lari interval ialah kombinasi dari lari pelan (kecepatan rata-rata Anda) dan lari cepat (secepat mungkin yang bisa Anda lakukan dalam jangka waktu tertentu) dan lari pemulihan (lari dengan kecepatan rendah dan jarak pendek).
Cara menggunakan treadmill untuk mengatur durasi lari interval pun bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Manfaat yang akan sangat terasa ketika Anda rutin menerapkan metode ini ialah peningkatan performa lari dan juga daya tahan yang semakin maksimal.
Umumnya setiap alat treadmill memiliki pilihan progam lari interval yang bisa Anda atur sendiri. Semisal pemanasan selama 10 menit kemudian dilanjutkan dengan lari cepat selama 30-60 detik dan lari pemulihan selama 60-90 detik. - Lari Jangka Panjang
Sesuai namanya, mode lari ini harus diterapkan dalam waktu yang cukup lama. Lari jangka panjang sangat dianjurkan untuk Anda yang sudah terbiasa dengan dua mode sebelumnya. Dimana tujuan menggunakan mode lari jangka panjang ini ialah untuk membangun daya tahan tubuh.
Jarak lari yang bisa Anda tempuh pun dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan Anda. Dalam seminggu, setidaknya sisipkanlah sesi lari jangka panjang 2 kali dengan kecepatan standar, kemudian ditingkatkan lagi jarak dan kecepatannya.
Dengan menerapkan beberapa metode dan sesi lari di atas, usaha Anda untuk mendapatkan tubuh bugar dan sehat bukan lagi impian belaka. Bahkan dengan cara menggunakan treadmill yang tepat, Anda bisa mencapai target pembakaran kalori secara mudah dan cepat.
