Mohon tunggu...
Ari Manangin
Ari Manangin Mohon Tunggu... Editor - Penulis Ulung

Catatan Pena, dari Bumi Nusantara North Celebes

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Memahami Anemia Aplastik: Kondisi Langka yang Dialami oleh Babe Cabita

9 April 2024   14:19 Diperbarui: 9 April 2024   14:25 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Istoch Photo orang sakit

Pagi ini, Selasa (9/4/2024), komika Babe Cabita telah meninggal dunia di RS Mayapada, Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sebelumnya, dia telah didiagnosis mengidap anemia aplastik, suatu penyakit langka.

Anemia aplastik adalah suatu kondisi di mana tubuh berhenti memproduksi sel darah baru. Ini menyebabkan kelelahan yang berlebihan pada penderita dan meningkatkan risiko terkena infeksi serta pendarahan yang tidak terkontrol.

Penyakit ini sangat serius dan jarang terjadi, bisa muncul pada usia berapa pun, baik secara mendadak atau secara bertahap seiring waktu.

Anemia aplastik disebabkan oleh kerusakan pada sel induk di sumsum tulang, yang menghasilkan sel darah merah, putih, dan trombosit.

Ketika sel induk ini rusak, sumsum tulang menjadi kosong (aplastik) atau hanya mengandung sedikit sel darah (hipoplastik).

Penyebab umumnya meliputi serangan sistem kekebalan tubuh terhadap sel induk di sumsum tulang, radiasi, kemoterapi, paparan bahan kimia beracun, penggunaan obat-obatan tertentu, gangguan autoimun, infeksi virus, kehamilan, atau faktor yang tidak diketahui.

Perawatan untuk anemia aplastik meliputi obat-obatan, transfusi darah, atau transplantasi sel induk (transplantasi sumsum tulang).

Gejalanya tidak selalu jelas, tetapi dapat termasuk kelelahan, sesak napas, detak jantung tidak teratur, kulit pucat, infeksi berulang, memar mudah, mimisan, pendarahan berlebihan, ruam kulit, pusing, sakit kepala, dan demam.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun