Mohon tunggu...
Ari Indarto
Ari Indarto Mohon Tunggu... Guru - Guru Kolese

Peristiwa | Cerita | Makna

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kanisian Sahabat Bumi (2): Menguasai Diri, Melangkah Pasti

12 Februari 2023   17:05 Diperbarui: 18 Februari 2023   08:40 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alam rumah kami (dok. Sukiman-Deles)

Perjalanan panjang tiada henti. Langkah pasti dimulai dalam derap kekuatan hati dan fisik. Semua bermula dengan semangat menggebu. Senantiasa mendaraskan doa. Langkah-langkah anak muda dengan rangsel di pundak terus menyapa dunia. Semangat membaja tanpa kenal menyerah. 

Perjalanan menuju Jambore 2023 dimulai. Hari masih begitu gelap, suasana sporthall Kolese Kanisius sudah riuh oleh anak-anak muda yang begitu bersemangat memulai sebuah rencana. Perjalanan panjang ini akan dimulai. Hutan Sidorejo di kaki Gunung Merapi akan menjadi tujuan utama anak-anak ini menghabiskan waktu, menguatkan persahabatan dengan alam. 

Memilih dan Memilah 

Persiapan dimulai, seluruh Kanisian menyiapkan seluruh perbekalan, tas dibuka, dan mulai dicatat barang-barang yang penting dibawa. Mereka memilah, memilih apa saja yang penting dan harus dibawa. Memang terkadang perjalanan seperti ini begitu banya orang yang peduli dan ingin membantu, sehingga terkadang barang yang tidak penting untuk dibawa pun diselipkan di dalam tas. Sebagian dikeluarkan, sebagian mulai dimasukkan. Sebuah pekerjaan yang begitu sulit untuk menentukan penting tidaknya sebuah barang yang musti dibawa. 

Semua barang yang masuk ke carrier dicatat, lengkap sebagai manifes perjalanan. Buku pun dicap tangan kiri dan kaki kanan,sebagai tanda manifes perjalanan kami lengkap. 

Dalam waktu satu setengah jam, begitu banyak barang yang tidak terbawa, banyak barang yang seharusnya tidak bisa masuk ke carrier. Bukan hanya karena tidak digunakan selama kegiatan, tetapi begitu banyak barang yang menyulitkan perjalanan. 

Persiapan perbekalan siap dan kami pun mulai mengikuti acara seremonial pembukaan. Doa mengawali acara pagi itu. Sambutan Pater Dani sebagai kesiswaan di Kolese Kanisius menegaskan bahwa kami semua akan belajar tidak hanya menguasai diri tetapi juga menggali potensi diri. Pak Thomas Gunawan sebagai Direktur lebih tegas menyampaikan bahwa seluruh Kanisian adalah wakil sekolah, kita semua membawa nama sekolah, menjadi brand sekolah, untuk itu salam setiap serap langkah dan perkataan harus berani menampakkan diri sebagai seorang Kanisian.

Di akhir acara, Pater Winandoko sebagai Rektor Kolese Kanisius menegaskan bahwa seluruh Kanisian harus berani mewujudkan dirinya seperti yang selalu dinyanyikan dalam Mars Kanisius,

Hai, putra Kanisius
Selalu bersatu padu
Di dalam suka dan duka
Kita saling membantu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun