Â
Malang -- Suasana berbeda menyelimuti SMK PGRI 3 Malang pada akhir pekan ini. Kemeriahan dan semangat siswa memenuhi aula dan halaman sekolah dalam gelaran Elektroday, sebuah ajang edukatif-kreatif yang diinisiasi oleh mahasiswa Asistensi Mengajar (AM) dari Program Studi Pendidikan Teknik Elektro.
Acara ini menjadi puncak kegiatan kolaboratif antara mahasiswa AM dan pihak sekolah, yang bertujuan untuk memperkuat koneksi antara dunia kampus dan pendidikan vokasi di tingkat menengah. Elektroday dirancang untuk menghadirkan pengalaman belajar yang menyenangkan, interaktif, dan menginspirasi---menggabungkan elemen kompetisi, edukasi, dan teknologi dalam satu paket kegiatan.
Kreativitas Mahasiswa AM Warnai Elektroday
Elektroday menghadirkan berbagai kegiatan seru yang dikemas dengan nilai edukatif. Di antaranya, siswa mengikuti lomba bidang IPA, Matematika Dasar, PPKn, hingga Pengetahuan Umum. Selain itu, mahasiswa AM turut memamerkan demonstrasi alat teknologi seperti papan score board elektronik, yang mendapat respons positif dari siswa maupun guru.
"Melalui Elektroday, kami ingin menunjukkan bahwa belajar teknik elektro itu menyenangkan dan menantang," ujar Fadhillah Zhorif, salah satu mahasiswa AM. "Kami ingin siswa tidak hanya belajar di dalam kelas, tetapi juga membangun kekompakan dan semangat berkompetisi lewat kegiatan langsung seperti ini."
Semangat Siswa dan Dukungan Sekolah
Siswa SMK PGRI 3 Malang tampak antusias mengikuti berbagai lomba dan demonstrasi alat. Tak hanya itu, sesi Cerdas Cermat yang dipandu mahasiswa AM juga menjadi daya tarik tersendiri, dengan partisipasi aktif dari para peserta.
"Pengalaman ini seru dan beda dari biasanya," ungkap Wulan, siswi kelas X Teknik Kimia Listrik. "Tahun depan aku ingin ikut lomba cerdas cermat lagi.
"Elektroday menjadi wadah yang sangat relevan dalam mendukung pembelajaran berbasis praktik. Mahasiswa AM hadir bukan hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai inspirator yang membangun semangat belajar siswa," ujarnya.
Elektroday menandai berakhirnya program Asistensi Mengajar yang telah berlangsung selama beberapa bulan. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa AM mampu berperan sebagai agen perubahan dalam dunia pendidikan vokasi.Lebih dari sekadar acara, Elektroday menciptakan ruang kolaboratif yang produktif antara mahasiswa dan siswa SMK. Sinergi ini membuka peluang untuk menghadirkan metode pembelajaran yang lebih kreatif, menyenangkan, dan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas pendidikan.Mahasiswa AM dan para pendidik berharap kegiatan serupa dapat digelar rutin setiap tahun sebagai bagian dari upaya memperkuat mutu dan relevansi pendidikan vokasi di Indonesia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI