Mereka yang stres akan bertindak berbeda dari yang mereka lakukan jika mereka berusaha menghindari rasa khawatir. Dengan demikian, kondisi individu yang mengalami gejala stress dapat dilihat baik secara fisik maupun psikis. Tanda-tanda fisik stres meliputi, namun tidak terbatas pada, masalah jantung, tekanan darah tinggi, ketegangan otot, sakit kepala, telapak tangan dan atau kaki terasa dingin, sesak napas, kepala terasa ringan, perut terasa mual, masalah pencernaan, insomnia, dan untuk wanita gangguan menstruasi. Dengan kata lain, stres akan muncul dengan sendirinya pada orang tersebut ketika ada konflik atau kegagalan di pihak orang tersebut untuk memenuhi tuntutan tubuh dan spiritual mereka secara memadai.
Terus-menerus kesal dan gugup adalah tanda bahwa seseorang sedang stres ketika menghadapi suatu situasi. Jika seseorang selalu marah ketika menghadapi masalah, termasuk yang muncul saat ulangan, UTS, atau saat berhadapan dengan pimpinan, ini tandanya dia sedang stres. Mereka yang sedang stres sering melakukan olahraga berlebihan atau berenang. Orang akan berperilaku seperti ini jika mereka mengisolasi tindakan mereka dari kelompok atau lingkungan, dalam keadaan seperti ini. Jadi, orang-orang ini cenderung cepat beralih dari stres ke depresi jika terapi tidak segera dimulai.
Stres menyebabkan orang kehilangan spontanitas dan kebahagiaan. Mereka yang sedang stres seringkali memiliki ekspresi muram dan mata kosong, sehingga tidak mungkin untuk ceria dalam keadaan apa pun. Perasaan cemas, menyesal, dan merasa tidak berguna bagi setiap orang adalah hal yang biasa.
Keterbukaan merupakan komponen dari self-reference yang dikomunikasikan seseorang secara lisan dalam kelompok kecil. Arti lain dari keterbukaan adalah tindakan dengan sengaja mengungkapkan informasi pribadi tentang orang lain dengan tujuan mengungkapkan informasi yang benar tentang diri sendiri.
Keterbukaan ini harus dilakukan karena lima alasan berikut: ekspresi, orang terkadang mengalami kekecewaan atau gangguan dalam hidup ini, umumnya terkait dengan pekerjaan atau keadaan lainnya. Biasanya, seorang teman yang andal akan dengan senang hati memberi tahu Anda cara menghilangkan semua gangguan ini. Bentuk pengungkapan diri ini memberi orang kemampuan untuk mengekspresikan emosi mereka. Klarifikasi diri datang berikutnya. Orang bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan tentang kesulitan orang lain dan penjelasan untuk mereka sendiri dengan berbagi rasa dan perasaan untuk membuat pikiran mereka lebih jernih dan memungkinkan mereka untuk memahami dengan jelas masalah yang dihadapi. Validasi Sosial adalah yang ketiga. Setelah berbicara tentang tantangan yang dihadapi, pendengar sering memberikan umpan balik tentang masalah ini.
