Mohon tunggu...
Mbah Ukik
Mbah Ukik Mohon Tunggu... Buruh - Jajah desa milang kori.

Wong desa

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Janda Kembang

13 November 2020   05:48 Diperbarui: 13 November 2020   10:52 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cantik atau manis? Dokpri

Lama hidup sendiri alias menduda sepeninggal ibunya anak-anak kegiatanku kini lebih banyak terbagi dua, bertani dan menanam bunga. Namun yang paling banyak menanam bunga di halaman rumah yang tak terlalu luas. Bertani kini sudah kuserahkan pada Kang Nyoto sepenuhnya untuk mengelola lebih karena harga sayur yang naik turun tak terkendali. Sekali pun bertani lebih menghibur sebab bisa guyonan dengan sesama petani kala berada di sawah. Sedang merawat bunga di rumah lebih banyak untuk mengenang istri yang senang akan bunga anggrek. 

Rupanya kegiatanku ini sedikit banyak diperhatikan para tetangga dan teman petani di desa bahkan para pemasok bibit dan obat pertanian. Dan yang paling konyol ada juga yang mengenalkan dua janda padaku.

Dokpri
Dokpri
"Daripada utak-atik anggrek mengingat istri yang sudah bahagia di sana, kan mending kenalan dengan janda manis atau yang pendiam ini?" Kata Dul Kenyot yang sering membeli anggrek kami saat datang ke kebun sambil mengajak dua janda.
Aku diam saja. Senyum pun tidak. Bagiku, anggrek secantik dan seanggun almarhum istriku daripada janda yang diajaknya. Janda yang ngetop di desaku walau kaya raya namun suka memeluk pohon besar seperti beringin yang dihuni Mbak Kuntilanak. Jangan-jangan janda bolong ini teman Mbak Kunti. Emoh janda bolong ah....

Bunga Janda Bolong tak menarik. Dokumen pribadi.
Bunga Janda Bolong tak menarik. Dokumen pribadi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun