"Kenapa ga kuliah di PTN aja?"
"Mendingan langsung kerja biar punya penghasilan sendiri!"
"Sukses mah kalau jadi pengusaha!"
Tentu saja kita semua tidak lepas dari banyaknya pertanyaan bermotif 'ingin jadi apa di masa depan' yang datang silih berganti. Yap, standar kesuksesan yang melekat di lingkungan tentunya akan berdampak pada cara pandang kita terkait sukses itu.
Sukses menurut KBBI adalah status yang menunjukkan bahwa anda telah mencapai sesuatu, menggambarkan kemakmuran atau mendapatkan ketenaran. Selayaknya manusia pada umumnya yaitu ingin merasakan kesuksesan yang akan membantu dalam menjaga kewarasan batin dan fisik dalam menjalani hiruk pikuk dunia. Sayangnya sering kali manusia terlalu terlena akan satu hal sampai ia melupakan komponen penting dari makna kesuksesan itu sendiri. Apakah kita harus menjadi mahasiswa universitas ternama untuk menjadi sukses? atau harus diterima di perusahaan internasional?Â
Kesuksesan tidak se-simple itu, kesuksesan tak selalu berarti berprestasi. Pelajaran tidak hanya sekedar yang diajarkan di dalam kelas maupun ruang rapat bahkan pelajaran kehidupan yang sesungguhnya didapat dari kekeliruan yang dibuat.
Tidak apa-apa untuk merasa salah dalam menjalani keputusan yang sudah diambil, kita semua pernah salah langkah, kita semua pernah salah dalam merespons keadaan tapi yang terpenting adalah bagaimana cara untuk survive bahkan grow up di lingkungan tersebut. Jangan sampai karena standar kesuksesan orang lain di luar sana justru memadamkan potensi tersembunyi di dalam diri. Hidup jauh lebih tenang ketika kita lebih benyak bertindak daripada berfikir maka setiap orang berhak meromantimasi kesuksesan versi dirinya sendiri terlepas dari bagaimana orang lain memandang.Â
Untuk orang yang masih belum tau ingin menjadi apa, tidak apa-apa. Jalani saja sesuai porsi masing-masing tanpa perlu memaksakan sesuatu di atas kemampuan. Prosesnya tentu engga sejalan karena tujuannya pun berbeda. Percayalah semakin berat prosesmu, semakin kuat dirimu. Kekuatan pikiran itu nyata jangan menganggap diri sendiri kecil hanya karena impianmu tidak sama dengan standar sukses di lingkunganmu.
Hidup bukan perlombaan dan kesuksesan bukan standar kebahagiaan. Pada akhirnya setiap orang mempunyai prioritas yang berbeda dan setiap orang mempunyai cerita yang berbeda. Kita semua ialah manusia yang selalu menjadi apa-apa dan hakekat kesuksesan yang sesungguhnya ialah kesuksesan di masa depan, yaitu akhirat.