Hal ini dikarenakan masyarakat cenderung akan menggunjing apa yang mereka alami dan bagaimana masa depan kehidupan mereka . proses gunjingan ini baik langsung maupun lewat medsos kan menjadikan alasan untuk datang atau abstain di pemilukada.
Andai kata pemungutan suara seperti di Australia, dimana bagi mereka yang tidak bisa datang ke tempat pemungutan suara bisa difasilitasi untuk dikirimi lembar kertas coblosan via pos lengkap dengan perangko penggembaliannya, maka para kandidat pemimpin kepala daerah cukup konsentrasi untuk merancang program terbaik mereka tanpa susah susah berfikir mobilisasi pendukung mereka ke bilik suara dimasa pandemik  ini.
Achmad Room Fitrianto
Penulis adalah alumni S1 Ilmu Ekonomi Studi Pembangunan Universitas Airlangga, Alumni Pascasarjana Ekonomi Islam UIN Sunan Ampel, Alumni Programs Master of Arts in Public Policy Murdoch University dan Alumni PhD dari Department of Social Sciences and Security Studies dan Department of Planning and Geography, Curtin University