Pada masa kekuasaan Nazi di Jerman, ada kisah cinta yang tersembunyi di balik tirai kekuasaan. Heinrich Himmler, yang dikenal sebagai Reichsführer-SS dan salah satu tokoh paling berpengaruh dalam rezim Nazi, memiliki hubungan rahasia dengan seorang wanita bernama Hedwig Potthast.
Hedwig Potthast lahir pada 5 Februari 1912 di Cologne, Rhine Province, Jerman. Dia adalah putri seorang pengusaha lokal. Setelah menyelesaikan ujian Abitur di sekolah menengah, Hedwig menjalani pelatihan sebagai sekretaris berkompetensi dalam bahasa asing. Pada akhir pelatihannya pada tahun 1928, dia bekerja di Koblenz.
Pertemuan antara Hedwig dan Heinrich Himmler terjadi melalui Kurt Baron von Schröder, salah satu pendiri Freundeskreis der Wirtschaft ("Circle of Friends of the Economy"). Pada tahun 1934, Hedwig dipekerjakan di markas Gestapo di Prinz-Albrecht-Strasse, Berlin. Pada awal 1936 hingga awal 1941, Hedwig menjadi sekretaris pribadi Himmler. Dalam peran ini, dia bertanggung jawab terutama atas sponsor dan pemberian penghargaan oleh Himmler.
Walaupun sudah menikah sejak tahun 1928, Heinrich Himmler kemudian menjadi ayah dari dua anak dengan Hedwig. Pada Natal tahun 1938, Himmler dan Hedwig mengakui cinta mereka satu sama lain. Awalnya mereka mencoba menjaga hubungan mereka tetap platonic, tetapi akhirnya mereka terjerumus dalam hubungan perselingkuhan. Margarete, istri Himmler sejak tahun 1928 dan ibu dari putri mereka, mengetahui tentang hubungan Himmler dengan Hedwig pada bulan Februari 1941. Margarete merasa terhina dan pahit, sementara orang tua Hedwig menolak hubungan di luar pernikahan.
Hedwig Potthast melahirkan dua anak dengan Himmler. Helge, seorang putra, lahir pada 15 Februari 1942 di Sanatorium Hohenlychen, dan Nanette-Dorothea, seorang putri, lahir pada 20 Juli 1944 di Berchtesgaden. Pada tahun yang sama, Himmler meminjam 80.000 Reichsmark dari Kanselir Partai Nazi dan membangun sebuah rumah untuk Hedwig dekat Berchtesgaden.
Setelah Perang Dunia II, Hedwig menikah dan menjalani sisa hidupnya di luar sorotan publik. Dalam wawancara pasca-perang, dia menolak menjawab pertanyaan tentang keterlibatan Himmler dalam kejahatan perang yang dilakukan oleh Nazi atau pengetahuannya tentang hal tersebut. Hedwig Potthast meninggal pada tahun 1994.
Kisah cinta terlarang antara Heinrich Himmler dan Hedwig Potthast mengungkapkan sisi manusia di balik kekejaman rezim Nazi. Meskipun terjadi di tengah kekuasaan dan kegelapan, kisah ini mengajarkan kita tentang kompleksitas emosi dan pilihan yang dihadapi oleh individu di masa-masa sulit.
Source:Â
1. Hedwig Potthast - Wikipedia. https://en.wikipedia.org/wiki/Hedwig_Potthast.
2. Hedwig Potthast Biography | HowOld.co. https://www.howold.co/person/hedwig-potthast/biography.
