Mohon tunggu...
Maria Margaretha
Maria Margaretha Mohon Tunggu... Guru - Guru SD. Blogger.

Teaching 1...2...3. Knowledge is a power. Long Life Learner

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Sepotong Kisah Nangkring Peluncuran Buku

18 Agustus 2014   13:01 Diperbarui: 18 Juni 2015   03:15 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sharing dan conecting adalah tagline kompasiana. Jadi acara nangkring sebenarnya merupakan salah satu wujud sharing dan connecting tersebut. Tak hanya melalui tulisan, kompasianer diajak memiliki hubungan yang "guyub" melalui acara nangkring.

Beberapa waktu yang lalu, saat para wanita menyelesaikan buku 25 kompasianer wanita merawat Indonesia, saya sudah pernah berbincang dengan Peniti Media, bagaimana kalau peluncuran diadakan di kantor Kompasiana? Mengapa ide ini muncul? Karena dalam kenyataannya para penulis ini ada di Kompasiana. Naskahnya juga kebanyakan sudah dipublish di kompasiana. Ini tentu akan memotivasi teman-teman yang memang mau membuat buku untuk segera dapat mempublish bukunya, dengan menggandeng Kompasiana sebagai tempat awal belajar menulis.

Sayangnya memang karena kesibukan Pak Thamrin Sonata yang menjadi perwakilan penerbit Peniti Media, gagasan tersebut terlepas, karena para wanita penulis ini sungguh susah dikumpulkan. Mereka adalah ibu-ibu  dan pekerja yang sibuk. Kami hanya bisa ngumpul hari Sabtu.

Saat Kang Rifki menyampaikan pada saya bahwa beliau akan menerbitkan tulisannya, saya termotivasi, untuk mengetatkan ikat pinggang dan juga menunaikan impian menerbitkan tulisan saya di Kompasiana.

Dari 30 an artikel dalam buku saya, 7 artikel adalah tulisan ulang dari skripsi saya dengan menyamarkan nama sekolah tempat penelitian publish di kompasiana, dan 2 artikel yang tidak publish di kompasiana. satu pernah saya publish di blog pribadi dan 1 lagi utuh tulisan baru, mengangkat sebuah sekolah di Jakarta Selatan yang berkualitas.

Tebak, buku saya dan Kang Rifki selesai hampir bersamaan. Saya sempat melihat hasil cetak buku kang Rifki sebelum launching ada dua kali. Kang Rifki sangat bangga dengan itu. Saya sendiri sampai saaat launching hanya melihat covernya saja yang saya pajang sebagai cover FB dan sesekali di buat profile picture untuk menyemangati diri saya tetap menulis.


[caption id="attachment_319782" align="aligncenter" width="448" caption="Bangganya Kang Rifki, melihat buku pertama, pertama kalinya di KFC Blok M (Semua foto doc:Maria)"][/caption]

[caption id="attachment_319783" align="aligncenter" width="448" caption="Bahagianya saya mendapat kehormatan dari Pak Yusran, yang rendah hati"]

1408316219118650807
1408316219118650807
[/caption]

[caption id="attachment_319784" align="aligncenter" width="448" caption="Keseriusan teman-teman menyimak Pak Pepih dan Paklik Thamrin Sonata"]

14083162551136279509
14083162551136279509
[/caption]

[caption id="attachment_319785" align="aligncenter" width="448" caption="Saya takut,... Pak Topik serius sekali memandanginya."]

14083162961727457358
14083162961727457358
[/caption]

[caption id="attachment_319786" align="aligncenter" width="448" caption="Tak Ada ruang kosong, semua terisi, dan beberapa malah berdiri. "]

14083163341772903929
14083163341772903929
[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun