Mohon tunggu...
Annita Sevy
Annita Sevy Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNDIP

Holla!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kasus Covid-19 Tembus Angka 1 Juta, Mahasiswa UNDIP Ajak Warga untuk Pesan Kebutuhan Pangan Melalui Sosial Media

13 Februari 2021   16:30 Diperbarui: 13 Februari 2021   16:32 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1. Sosialisasi Penggunaan Sosial Media Untuk Memesan Kebutuhan Pangan Sehari-hari (Sumber : Dokumentasi Pribadi) 

Semarang (31/1). Segala upaya sudah dilakukan pemerintah untuk menekan kasus COVID-19 salah satunya yang telah dilakukan yaitu pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Namun, tidak lama setelah himbauan PSBB, pemerintah akhirnya menerapkan kebijakan “New Normal” dimana masyarakat bisa melakukan aktivitas seperti sedia kala dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Adanya kebijakan tersebut nyatanya malah membuat kasus COVID-19 di Indonesia melesat naik menembus angka 1 juta. Hal ini menimbulkan dilema dimana di satu sisi masyarakat perlu keluar rumah untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, di sisi lain masyarakat juga masih tetap harus berada di dalam rumah untuk menekan penyebaran kasus tersebut.

Annita Sevy, salah satu mahasiswa KKN UNDIP TIM 1 yang dibimbing oleh Dr. Ir. Suryanti, M.Pi memberikan sosialisasi mengenai penggunaan sosial media untuk memenuhi kebutuhan hidup terutama pangan kepada warga di RT 3 RW 3 Kelurahan Sumurboto agar tetap di dalam rumah dan menekan penyebaran kasus. Kegiatan diawali dengan edukasi mengenai bahayanya virus COVID-19 yang sedang dialami saat ini dilanjutkan dengan pemberian informasi kontak toko dan cara pemesanan dengan media berupa poster. Kontak toko yang diberikan menawarkan beberapa produk hasil peternakan dan pertanian diantaranya yaitu susu, telur, daging ayam, sayuran dan buah-buahan.

Para warga yang ikut serta sangat antusias dalam menerima informasi karena bisa lebih mudah dalam memesan kebutuhan pangan sehari-hari meskipun tetap di dalam rumah. “Sebelum ada informasi ini saya selalu harus ke luar rumah untuk beli-beli kebutuhan, tapi sekarang sudah tinggal duduk santai di rumah nunggu barangnya datang”, ucap Ibu Uus, salah satu ibu rumah tangga.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun