Mohon tunggu...
Annisa saodah umar
Annisa saodah umar Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN Tim II Undip

Perkenalkan Saya Mahasiswa KKN Tim II Undip 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Budikdamber sebagai Solusi Kebutuhan Pangan di Masa Pandemi

7 Agustus 2021   11:15 Diperbarui: 7 Agustus 2021   11:40 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Semarang (05/08/2021) - Covid-19 menyebabkan krisis kesehatan global dan telah menyebar ke berbagai belahan dunia. Wabah ini telah menyebar dengan sangat cepat dan menyebabkan efek luas secara ekonomi maupun sosial. Adanya kebijakan lockdown di berbagai wilayah perkotaan juga akhirnya meningkatkan kesadaran terhadapnya pentingnya konsep urban agriculture; mereka yang tinggal di perkotaan menjadi rentan kesulitan pangan saat krisis global melanda . Singkatnya, ancaman food insecurity terus meningkat, sehingga harus ada inovasi yang dipandang tepat untuk diimplementasikan hingga pasca pandemi covid19, Melalui KKN ini, Anisa saodah umar (22) mencoba untuk mengimplementasikan capaian SDG's khususnya pada goals No. 2 Zero Hunger, No. 3 Good Health and Well-Being, No. 12 Responsible Consumption and Production, dan No. 14 Life Below Water.

Program yang bertajuk " Pembuatan BUDIKDAMBER (Budidaya Ikan dalam ember) dengan aquaponik, Sebagai Solusi Pangan di Era Pandemi Covid Kepada masyarakat kel.sendangmulyo" ini di lakukan secara online pada Selasa, 3 Agustus 2021 melalui grub WhatsApp bapak bapak RT 07 / RW 1. Demi mencegah penularan covid-19 program tersebut hanya di lakukan secara online dan Pemaparan program menggunakan poster dan  alat bantu video yang dipublikasikan melalui Youtube Channel milik Anisa yang dapat diakses melalui link berikut: https://youtu.be/9ptslaW2OFU

Secara umum, proses penyampaian informasi budikdamber kepada masyarakat berlangsung lancar.Warga antusias terhadap materi yang di sampaikan hal tersebut dapat di lihat dari banyaknya pertanyaan yang di ajukan oleh warga terkait program BUDIKDAMBER. Hal ini disebabkan oleh karakter budikdamber sendiri yang memang sangat aplikatif, mudah diterapkan oleh masyarakat luas. Beberapa modifikasi unit budikdamber bisa dilakukan, menyesuaikan dengan kondisi masyarakat dan tentu saja kreativitas mereka. Contoh modifikasi yang bisa dilakukan misalnya penggunaan tutup ember sebagai tempat gelas plastik media akuaponik. "Harapan saya dengan adanya kegiatan ini, akan memunculkan kelompok budikdamber lainnya di kel.sendangmulyo" ujar bapak umar selaku ketua rt 07.

Dokpri
Dokpri

Salah satu perwakilan Rt yang menerima poster, Umar dani menyampaikan apresiasinya kepada anisa , karena peduli terhadap perekonomian warga sekitar kel.sendangmulyo yang terdampak Covid-19."Setelah ini saya akan mensosialisasikan ilmu yang di  dapatkan ke warga dan juga Karangtaruna, agar dapat di tindak lanjuti dan semua warga bisa mempraktekan Budikdamber" ujarnya.  Kegiatan ini dapat dimanfaatkan untuk memperoleh keuntungan tersendiri terlebih dimasa pandemi seperti yang terjadi saat ini. Diperlukan adanya kegiatan yang positif, kreatif, dan tentunya sederhana sehingga warga dapat menjadikannya sebagai hobi yang menjadi peluang usaha sekaligus. Permasalahan mengenai pemahaman masyarakat terkait budidaya ikan yang harus memiliki lahan yang besar untuk memulai budidaya dapat terpecahkan dengan sistem aquaponik, karena sistem aquaponik dapat dilakukan dengan media ember dan tentunya dapat menghasilkan budidaya ikan sekaligus tumbuhan.

Penulis                     : Anisa saodah umar

Dosen Pembimbing : Apri Dwi Anggo, S.Pi., M.Sc.

Lokasi                      : kel.Sendangmulyo, kec. Tembalang, Kota semarang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun