MAHASISWA KKN KELOMPOK 05 IKUT BERPARTISIPASI DALAM PELATIHAN MODIFIKASI ENCENG GONDOK DI GAMPONG COT SEURANI
Partisipasi Mahasiswa KKN yang tergabung dalam Kelompok memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Dalam Pelaksanaan pelatihan modifikasi enceng gondok yang dilaksanakan di Gampong Cot Seurani.
Enceng gondok adalah tumbuhan air yang umumnya dianggap sebagai gulma dan dianggap menjadi masalah lingkungan, ternyata memiliki manfaat yang dapat menghasilkan produk kerajinan tangan. Pelatihan berlangsung selama tiga hari ini, diketuai oleh Pak Fajri selaku Geuchik Gampong cot Seurani dan dikordinatorkan oleh Ibu Izzah selaku ibu PKK di Gampong cot Seurani dan Dimentori oleh Ibu Ruhul Haya selaku pengrajin UMKM yang sudah berbasis internasional.
Pelatihan ini dirancang atau dibuat oleh Aparatur Gampong dalam melestarikan budaya atau kerajinan lokal yang sudah berbasis internasional maupun nasional. Aspek ini bertujuan sebagai pelatihan Enceng Gondok sudah menjadi suatu turun menurun dalam regenerasi di Gampong Cot Seurani. Kerajinan lokal ini menjadi kebangaan gampong cot seurani yang sudah masuk dalam permintaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) yang  dilaksanakan tgl 4 November 2023 pekan lalu yang dilaksanakan di Banda Aceh.
Mahasiswa KKN Kelompok 05 bersama dengan para warga desa Cot Seurani diajarkan cara membuat kerajinan enceng gondok menjadi bahan yang dapat dimanfaatkan secara ekonomis. Selama pelatihan, para peserta diajarkan cara mengolah enceng gondok menjadi berbagai produk, seperti kerajinan tangan, tas dan berbagailainya. Dengan mengajarkan cara memanfaatkan enceng gondok, kelompok ini berkontribusi pada upaya peningkatan pendapatan dan pengurangan masalah lingkungan daerah tersebut dengan memanfaatkan eceng gondok.
Ketua Kelompok 05 KKN, Ridwansyah mengatakan " Bahwa Kami sangat senang ikut berpartisipasi untuk pelatihan dan berkontribusi pada masyarakat Gampong Cot Seurani. Gampong Cot Seurani berencana untuk melanjutkan upaya ini dengan mendirikan sentra produksi yang mengolah enceng gondok menjadi produk bernilai tambah.
Semoga Konsep ini akan berdampak positif pada lingkungan dan pendapatan, perekonomian lokal. Pelaksanaan modifikasi enceng gondok ini adalah contoh nyata bagaimana mahasiswa KKN dapat memberikan kontribusim dalam memajukan pola fikir masyarakat sambil meningkatkan pemahaman mereka tentang isu-isu lingkungan.
