Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) menjadi wadah bagi para mahasiswa menyalurkan berbagai macam kegiatan positif pada masyarakat. PMM sendiri bertujuan untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Hal ini salah satunya terlaksana pada hari Kamis (09/02), di mana mahasiswa UMM yang tergabung dalam Kelompok 41 Gelombang 13 PMM Bhaktiku Negeri melaksanakan melaksanakan kegiatan bakti sosial (baksos) di sekitar wilayah Kelurahan Sumbersari dan Malang Kota. Kegiatan baksos dilakukan dengan membagikan makanan dan obat swamedikasi berupa suplemen vitamin dan madu. Kelompok 41 sendiri dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapang (DPL) Bapak Ganjar Adhywirawan Sutarjo, M.P.
Menurut Mutiara, kegiatan baksos ini dilakukan sebagai wujud rasa peduli sesama, rasa menolong dan ikhlas ingin berbagi kepada masyarakat kurang mampu yang membutuhkan uluran bantuan. "Dari kegiatan ini tujuannya memang ingin berbagi dan ikhlas ingin membantu mereka yang kesusahan. Kadang setiap kali melihat mereka di pinggir jalan rasanya seperti tahu apa yang mereka rasakan, oleh karena itu akhirnya bisa terwujud untuk terjun langsung menolong mereka" ujar salah satu anggota PMM tersebut.
Kegiatan baksos diawali dengan berkeliling di area sekitar Kampus 2 UMM, kemudian dilanjutkan ke arah Jl. Sigura-gura, Jl. MT. Haryono, Jl. Soekarno Hatta, Jl. Gajayana, Jl. Veteran, hingga Jl. Bandung. Mahasiswa mencari masyarakat yang membutuhkan bantuan dengan berkeliling dan melihat pinggir jalan raya.
Harapannya dengan adanya kegiatan ini masyarakat yang kurang mampu dan mengalami kesusahan, dapat terhibur dan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi mereka. Selain itu, melalui kegiatan ini juga bisa menjadi pelajaran agar kita sebagai makhluk sosial dapat menyadari pentingnya peduli terhadap sesama, sesibuk apapun seseorang jika ada kesempatan luangkan waktu untuk bersedekah dan menolong mereka yang mengalami kesulitan.
Saat pembagian baksos ini masyarakat terlihat senang. Ada salah satu anggota keluarga yang beranggotakan 4 orang, ketika salah satu anggota kami menghampiri mereka, salah satu anak perempuan terlihat bersemangat menerimanya. Lalu ada juga ibu dengan menggendong satu anaknya, beliau merasa senang dengan pemberian baksos ini. "Saya merasa senang. Madu dan vitamin ini bisa untuk anak saya, supaya tetap sehat" ujar ibu S.
