Mohon tunggu...
Anna Wulandari
Anna Wulandari Mohon Tunggu... Penerjemah - pencinta kucing

selalu melibatkan Allah dalam segala hal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Membaca dan Mengikat Makna

3 Desember 2020   21:02 Diperbarui: 3 Desember 2020   21:16 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Membaca salah satu kegiatan yang dilakukan  pada saat  belajar mengajar. Dengan itu kita bisa mengetahui keadaan dunia dimanapun dan kapan pun, baik melalui media internet, koran mau pun artikel-artikel yang dikemukakan oleh para ilmuwan. Orang yang banyak membaca dapat mengetahui banyak hal yang belum dia ketahui, seperti kosakata baru atau pun ilmu ilmiah lainnya.

Buku adalah jendela dunia dan membaca adalah salah satu proses paling penting dalam menulis. Ungkapan yang merakyat, memang. Tapi benar adanya, Jendela tersebut hanya bisa dibuka ketika kita punya kuncinya, dan kuncinya adalah membaca (Literatur, 2017).
Sering kali seseorang merasa bosan dan putus asa dalam membaca. Kebosanan itu karena ketidakbiasaan dalam membaca. Tidak hanya itu, kebosanan ketika membaca bisa terjadi karena kurangnya pemahaman kita terhadap apa yang kita baca.

Menulis suatu karya untuk dipublikasikan adalah hal yang sering dilakukan oleh para ilmuwan. Menyampaikan pesan atau tanggapan yang dia peroleh setelah meneliti suatu objek. Karya yang ditulis harus menggunakan bahasa yang mudah dipahami, sehingga mudah dibaca. Penulis atau para ilmuwan harus terlebih dahulu membaca, agar mendapatkan pengetahuan yang lebih luas. Dengan mengikat makna atau mencari maksud dari kalimat itu, mereka diberikan kebebasan untuk berimajinasi dan menuangkan segala ekspresinya.

1. Hubungan menulis dan  membaca
Menulis dan membaca merupakan aktivitas berbahasa ragam tulis. Menulis adalah kegiatan mengungkapkan atau menyampaikan gagasan, sedangkan membaca adalah keterampilan memahami tulisan secara bermakna. Seseorang mampu menulis setelah membaca banyak karya/tulisan orang lain. Metode yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah metode mengikat makna (Aeni & Lestari, 2018 ).

2. Memahami cara mengikat makna dalam sebuah bacaan
Mengikat makna adalah suatu metode yang digunakan karena dapat memadukan membaca dan menulis sekaligus secara aktif. Memahami makna dalam suatu kalimat yang kita baca adalah hal yang kita tuju sebelum kita membaca. Kita berharap agar apa yang kita baca bisa kita pahami.

Berikut beberapa cara agar cepat dalam memahami makna kalimat:

  1. Saat membaca mempunyai konsentrasi yang kuat
    Pada kegiatan membaca sering kali kita merasakan sulit dalam memahami kalimatnya. Itu disebabkan kurang konsentrasi atau kefokusan terhadap bacaan. Otak kita saat dalam keadaan banyak pikiran atau stres akan sulit menerima pengetahuan baru.
  2. Kecepatan dalam membaca
    Pada saat kita membaca kecepatan bacaan kita harus sesuai dengan pemahaman kita. Ketidaksesuaian bacaan kita dengan pemahaman kita akan membuat kita sulit dalam memahami suatu kalimat.
  3. Membaca dari kesimpulan ke informasi yang menghubungkan semua makna
    harus baca terlebih dahulu kesimpulan, tema, atau tujuan. Agar ada bayangan tentang apa yang akan dibahas di dalamnya. Setelah itu, barulah kita membaca keseluruhan buku agar kita mengetahui makna atau maksud keseluruhan isi buku. Jika kita membaca terlebih dahulu tanpa tahu detailnya, maka kita akan bingung dan menganggap bahwa buku yang kita baca sulit untuk dipahami (Cynthia, 2015).
  4. Menyusun makna yang kreatif kurang dipahami
    ketika kita menemukan kalimat yang sulit dipahami saat membaca, kita sering mengulang-ulang kalimat tersebut dan merangkai makna kalimat tersebut sekreatif mungkin agar mudah dalam memahaminya.
  5. Tentukan tujuan membaca buku
    Saat hendak memulai membaca buku, tentukan terlebih dulu tujuan yang ingin anda capai. Yang perlu diperhatikan yaitu tujuan harus spesifik dan jelas. Hal ini agar anda tahu kapan harus mempercepat bacaan, kapan harus memperlambat bacaan, dan pada bagian apa anda harus memiliki perhatikan besar dan konsentrasi penuh.


Sumber
Cynthia, R. ( 2015). 7 Cara Membaca Cepat dan Efektif Biar Kamu Tak Perlu Terlalu Lama Memelototi Buku. Diunduh pada 24 September 2020

Literatur, T. (2017). Hubungan antara Membaca dan Keterampilan Menulis. Diunduh pada 24  September 2020

Aeni, E.S., & Lestari, R.D. (2018).  Semantik. Penerapan Metode Mengikat Makna dalam Pembelajaran Menulis Cerpen Pada Mahasiswa IKIP Siliwangi Bandung. Vol 7, no1, hal 1

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun