Mohon tunggu...
Anna DwiCahyani
Anna DwiCahyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - SWCU'19

Be the best, do the best

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Begini 6 Cara Pengolahan Tembakau Sebelum Dijadikan Rokok

19 September 2019   05:26 Diperbarui: 23 Juni 2021   16:21 10410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengetahui Cara Pengolahan Tembakau Sebelum Dijadikan Rokok (Sumber : TVO.org)

3. Sortasi

Proses sortasi (dok. pribadi, 2019)
Proses sortasi (dok. pribadi, 2019)
Sortasi adalah kegiatan memisahkan atau memilah. Pada sortasi tembakau, daun dipisahkan berdasarkan warnanya, yaitu antara kuning-oranye (more granny side), kuning lemon (less slick), kuning muda (slick), serta cokelat kehitaman (trash). Sortasi ini biasa disebut dengan minal.

4. Perajangan

Mesin rajang dengan bahan bakar bensin (dok. pribadi, 2019)
Mesin rajang dengan bahan bakar bensin (dok. pribadi, 2019)
Penggarap tembakau umumnya sudah memiliki mesin rajang listrik maupun berbahan bakar bensin, karena sekarang ini menggunakan alat rajang manual sudah jarang dilakukan. 

Daun yang dirajang adalah daun yang sudah berwarna kuning kecokelatan. Halus kasarnya rajangan tergantung pada permintaan pabrik. Rajangan disusun secara merata di atas widig (anyaman dari bambu yang memiliki ukuran 2,4 x 1,1m).

Baca juga : Bandung dan Hari Tanpa Tembakau Sedunia: Awas, Perokok Didenda Rp 500 Ribu

5. Pengeringan

Setelah rajangan tembakau selesai disusun di atas widig, proses pengeringan dilakukan pada tempat lapang yang terkena sinar matahari. Agar hasil pengeringan merata, perlu dilakukan pembalikan widig pada tengah hari. Lamanya pengeringan tergantung pada intensitas penyinaran matahari. Apabila cuaca pada satu hari itu panas, maka rajangan akan kering dengan sempurna.

6. Pembungkusan

Proses pembungkusan dengan menginjak tembakau agar padat (dok. pribadi, 2019)
Proses pembungkusan dengan menginjak tembakau agar padat (dok. pribadi, 2019)
Tembakau yang akan dibungkus sebaiknya tidak dalam kondisi terlalu kering. Setelah dibiarkan hingga cukup lemas, tembakau kemudian digulung dengan hati-hati. 

Tembakau biasa dibungkus menggunakan keranjang yang terbuat dari anyaman bambu dengan pelepah pisang sebagai penutupnya. Satu keranjang Setelah semua rangkaian proses dilakukan, tembakau akan dikirimkan ke pabrik-pabrik yang sudah menjadi mitra penggarap tembakau sendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun