Mohon tunggu...
Veeramalla Anjaiah
Veeramalla Anjaiah Mohon Tunggu... Administrasi - Wartawan senior

Wartawan senior

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Indonesia Menyerukan Pertumbuhan Ekonomi yang Hijau, Tahan Iklim dan Inklusif

25 Februari 2021   09:44 Diperbarui: 25 Februari 2021   09:54 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia Suharso Monoarfa | Sumber: www.bappenas.go.id

P4G, menurut Ian, adalah tentang mengidentifikasi inkubasi kemitraan publik dan swasta yang memiliki solusi inovatif di lima bidang utama seperti pangan dan pertanian, air, energi, kota dan ekonomi sirkuler.

P4G juga memiliki kemitraan organisasi dengan para World Resources Institute, Forum Ekonomi Dunia, C40 Cities, International Finance Corporation, United Nations Global Compact and Global Green Growth Institute.

P4G memiliki 12 negara mitra. Mereka adalah Bangladesh, Chili, Kolombia, Denmark, Ethiopia, Indonesia, Kenya, Meksiko, Belanda, Republik Korea, Afrika Selatan dan Vietnam.

Istilah P4G adalah singkatan dari Partnering for Green Growth and the Global Goals 2030. P4G, yang diluncurkan pada tahun 2018, menerima pembiayaan awal dari Denmark.

Tujuan Global 2030 adalah agenda global yang dimaksudkan untuk mengakhiri kemiskinan dan kelaparan, mewujudkan hak asasi semua manusia, mencapai kesetaraan gender dan pemberdayaan semua perempuan dan anak perempuan, dan memastikan perlindungan abadi atas planet ini dan sumber daya alamnya.

P4G, sebuah inisiatif global, bertujuan untuk menjadi forum terkemuka di dunia untuk mengembangkan kemitraan publik-swasta yang konkret dalam skala untuk menyampaikan pendekatan berbasis pasar untuk Tujuan Global.

KTT P4G yang akan datang di Seoul, yang ditunda pada tahun 2020 hingga 2021 akibat COVID-19, akan mempertemukan para pemimpin pemerintahan, bisnis, masyarakat sipil, akademisi untuk memajukan pertumbuhan hijau yang berkelanjutan melalui kemitraan yang inovatif. Seluruh dunia menunggu KTT P4G 2021 dan hasilnya, yang akan menentukan masa depan kita yang lebih berkelanjutan, masa depan kemakmuran dan kemajuan serta perlindungan lingkungan planet kita.

Penulis adalah jurnalis senior yang tinggal di Jakarta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun