Mohon tunggu...
Anisha Rachma
Anisha Rachma Mohon Tunggu... Universitas Bina Sarana Informatika

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Islam Membangun Persatuan Dalam Keberagamaan

26 Juni 2025   13:25 Diperbarui: 26 Juni 2025   13:24 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Oleh: Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Bina Sarana Informatika

Islam Membangun Persatuan Dalam Keberagamaan
Islam Membangun Persatuan Dalam Keberagamaan

Di TPQ Mushola Dzilalurrohman, pendekatan edukatif yang digunakan disesuaikan dengan usia anak-anak, agar pesan-pesan Islam bisa ditangkap secara ringan namun bermakna. Anak-anak diajak untuk:

Menghargai teman walau berbeda suku atau kebiasaan.

Belajar bahwa semua manusia adalah ciptaan Allah yang harus disayangi.

Mengamalkan ukhuwah Islamiyah (persaudaraan dalam Islam) dalam kehidupan sehari-hari, seperti berbagi, menolong teman, dan mengucapkan salam.

Anak-anak antusias mendengarkan (sumber:dok.pribadi) 
Anak-anak antusias mendengarkan (sumber:dok.pribadi) 

 Persatuan dan keberagaman merupakan dua nilai utama yang sangat dijunjung tinggi dalam ajaran Islam. Di tengah kondisi masyarakat yang semakin majemuk, penting bagi generasi muda untuk memahami dan mengamalkan nilai-nilai ini sejak usia dini. TPQ Mushola Dzilalurrohman mengambil peran aktif dalam menanamkan nilai persatuan dan keberagaman kepada para santri ciliknya melalui kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan membumi.

Menjelaskan Materi Islam Membangun Persatuan dalam keberagaman (sumber:dok.pribadi) 
Menjelaskan Materi Islam Membangun Persatuan dalam keberagaman (sumber:dok.pribadi) 

Islam mengajarkan bahwa seluruh manusia berasal dari satu asal, yaitu Nabi Adam dan Hawa. Dalam Al-Qur'an surah Al-Hujurat ayat 13, Allah berfirman:

"Wahai manusia! Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, lalu Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal."

Ayat ini menunjukkan bahwa keberagaman adalah sunnatullah, dan Islam mengarahkan umatnya untuk saling mengenal, bukan membeda-bedakan.

Memberikan Pemahaman Tambahan Kepada Anak-Anak (sumber:dok.pribadi) 
Memberikan Pemahaman Tambahan Kepada Anak-Anak (sumber:dok.pribadi) 

Kegiatan TPQ tidak hanya sekadar belajar membaca Al-Qur'an. Anak-anak juga diberi pembelajaran akhlak, bermain sambil belajar tentang pentingnya kerja sama, dan diajak berdiskusi ringan seputar tokoh-tokoh Islam yang mencontohkan hidup rukun di tengah masyarakat yang beragam.

Salah satu kegiatan yang mengesankan adalah saat para santri kecil diajak membuat lingkaran persatuan, di mana mereka saling menggenggam tangan sambil menyebutkan kelebihan teman di sebelahnya. Sederhana, namun penuh makna.

Memberikan Pertanyaan Kepada Anak Anak (sumber:dok.pribadi) 
Memberikan Pertanyaan Kepada Anak Anak (sumber:dok.pribadi) 

Dengan menanamkan nilai persatuan dan keberagaman sejak dini, TPQ Mushola Dzilalurrohman berharap generasi muda tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas secara spiritual, tetapi juga memiliki empati, toleransi, dan semangat kebersamaan.

Di masa depan, mereka inilah yang akan menjadi duta perdamaian di lingkungan masing-masing anak-anak yang tidak hanya bisa membaca Al-Qur'an, tapi juga memahami dan mengamalkan nilai-nilainya dalam kehidupan nyata.

Sesi Foto Penutupan Bersama Anak Anak dan Guru Ngaji (sumber:dok.pribadi) 
Sesi Foto Penutupan Bersama Anak Anak dan Guru Ngaji (sumber:dok.pribadi) 

Islam tidak pernah mengajarkan perpecahan. Justru, Islam hadir untuk mempersatukan umat manusia dalam ikatan kasih sayang dan kebaikan. TPQ Mushola Dzilalurrohman berkomitmen untuk terus menyebarkan nilai-nilai ini, mulai dari hal-hal kecil yang dilakukan oleh anak-anak, karena dari merekalah harapan masa depan bangsa dan umat Islam akan tumbuh.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun