Anak menjadi salah satu anugerah luar biasa yang diberikan Tuhan kepada setiap orang dewasa yang telah menikah. Melalui kehadiran seorang anak, akan tercipta banyak harapan serta rencana hidup yang baik dalam benak orang tua. Salah satunya, setiap orang tua ingin anaknya memiliki wawasan pengetahuan yang luas juga cerdas sejak usia dini. Hal ini terlihat dari banyaknya orang tua yang mendaftarkan anak-anaknya untuk mengikuti Pendidikan Pra Sekolah dimana salah satu tujuannya adalah menginginkan anaknya memiliki kemampuan membaca.
Membaca memang menjadi aspek yang penting dalam kehidupan manusia. Ada banyak manfaat yang dapat diperoleh dari membaca, seperti: meningkatkan kinerja otak, menambah pengetahuan, dan mengasah daya ingat. Para pakar pun menyetujui, bahwa membaca merupakan hal penting dan memiliki dampak yang sangat bagus untuk manusia. Bahkan, sejarah ikut membuktikan bahwa para cendekiawan bangsa terlahir dari lingkungan yang terbiasa dengan kegiatan membaca.
Namun pada kenyataannya, masih banyak orang tua yang lebih fokus dengan kemampuan membaca daripada menumbuhkan minat baca anak sejak usia dini. Organisasi pendidikan internasional UNESCO juga mencatat bahwa, minat baca anak di Indonesia tergolong masih rendah bila dibandingkan dengan anak-anak di negara lain. Secara persentase, minat baca pada mereka hanya sebesar 0.001%. Hal ini artinya, dari 1000 anak Indonesia, hanya seorang anak saja yang menjadikan membaca sebagai salah satu kebiasaannya. Hal ini tentu saja cukup memprihatinkan.
Padahal minat membaca ini sangat penting untuk dimiliki. Jika anak sudah memiliki minat dalam membaca, maka anak tersebut akan dengan senang hati melakukan kegiatan membaca. Mereka juga menganggap bahwa membaca adalah kegiatan yang mengasyikkan untuk terus diulang, karena mereka menyukainya. Adapun pengertian dari minat baca adalah dorongan atau keinginan untuk membaca. Keinginan ini timbul bukan karena faktor eksternal, melainkan karena adanya faktor internal yaitu diri sendiri sebagai pendorong untuk membaca.
Oleh karena itu, sudah saatnya kita sebagai orang dewasa apalagi orang tua menanamkan kebiasaan suka membaca demi menumbuhkan minat baca anak sesungguhnya. Menanamkan kebiasaan membaca ini, dapat dimulai sejak usia dini karena usia ini memiliki begitu banyak keistimewaan. Pada masa ini anak-anak sedang berada di tahap perkembangan fisik dan psikologis yang sangat pesat. Sehingga usia perkembangan anak pada masa ini, disebut juga sebagai usia emas yang dimulai sejak usia lahir hingga usia enam tahun.
Untuk menumbuhkan minat baca pada anak usia dini, dapat orang tua lakukan dengan menciptakan proses yang menyenangkan saat anak sedang melakukan aktifitas membaca. Karena pada umumnya, mereka lebih suka melakukan hal sesuai nalurinya yaitu bermain dengan penuh keceriaan atau hal lainnya yang tak terlalu jauh dari aktifitas permainan. Nah, untuk itu buatlah aktifitas membaca ini seolah-olah merupakan hal yang menyenangkan dengan menciptakan suasana yang membuat mereka nyaman.
