Mohon tunggu...
Anisa Naziha
Anisa Naziha Mohon Tunggu... Dokter Umum, Dosen

Seorang ibu, dokter, dan juga dosen yang ingin berbagi informasi dan pengetahuan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pembentukan Hubungan Antarsel Saraf pada Anak

5 Februari 2025   21:20 Diperbarui: 5 Februari 2025   21:20 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: elhooda.com

Setelah ovum dan sperma bertemu dan berubah menjadi morula, blastula gastrula dan kemudian mulai berdiferensiasi membetuk organ. Organ yang pertama kali dibentuk adalah otak. Pertumbuhan otak pada janin ini membutuhkan asam folat. Jadi, sebelum hamil usahakan untuk mengonsumsi asam folat, untuk mempersiapkan pertumbuhan neuron atau sel saraf pada janin.

Persiapan ini perlu untuk dilakukan, mengingat saat usian anak yang menginjak 1 tahun, volume otaknya dua kali dari saat lahir. Saat usianya 3 tahun, ia telah mencapai 80% volume otak saat dewasa. Sinaps-sinaps yang menghubungkan antarsel saraf terbentuk sangat pesat di tiga tahun pertamanya terlahir di dunia. Untuk menjadikan anak agar memilkki kecerdasan luar biasa, diperlukan jumlah sinaps yang melebihi dari kebutuhan sinaps pada umumnya. Sinapsis ini dapat  terbentuk melebihi yang dia butuhkan oleh faktor genetik dan lingkungan di sekitarnya.

Fakor genetik mengawalinya dengan pembentukan neuron pada lokasi yang tepat di otak yang kemudian memudahkan dalam menerima sinyal. Kemudian dilanjutkan oleh faktor lingkungannya yang selalu memberinya stimulus dengan contoh-contoh yang dilakukan oleh orang-orang di sekitarnya. Anak bisa tersenyum, tertawa, mengatakan 1 suku kata, 2 suku kata, dst akan masing-masing menghasilkan sinaps-sinapas baru. Bila satu fase tumbuh-kembangnya terlewat, berarti tidak terbentuk sinaps untuk fase tersebut di otak. Dampaknya, proses tumbuh-kembangnya terhambat dan kesempatan untuk menjadi anak yang cerdas sedikit berkurang. Karena proses tumbu dan berkembang saling memengaruhi satu sama lain. Awalnya telentang, miring, tengkurap, mengangkat kepala, merayap, merangkak, dst. Jadi contohnya, bagaimana bisa merangkak jika mengangkat kepala saja belum bisa. Tumbuh-kembang anak diharapkan sesuai dengan grafik tumbuh-kembang anak Denver II. Bila tidak sesuai, diharapkan segera konsultasikan pada pelayan kesehatan.

Anak di usia tiga tahun mampu menginterpretasikan kejadian yang dialaminya dengan mengingat-ingat kejadian-kejadian sebelumnya. Apa yang pertama kali dia lihat dia interpretasikan itulah yang benar. Jadi penting untuk selalu mencontohkan hal-hal yang benar. Kemudian dapat ditambahkan dengan pengertian sebab dan akibat akan suatu hal. Bantuan dariorang dewasa, dapat membantu anak untuk membentuk hubungan antara sel-sel saraf (sinaps) dalam otaknya. Namun, sinaps yang terbentuk di kemudian hari juga dapat rusak dan tidak berfungsi jika tidak pernah digunakan seiring bertambahnya usia. Berikut ada gambaran kepadatan sinaps normal sesuai usia.

sumber gambar: Mutalib, SA (2018)
sumber gambar: Mutalib, SA (2018)
Untuk itu, sangat penting memperhatikan nutrisi dan stimulus pada anak di 1000 hari pertma kehidupannya, yakni sejak dalam kandungan hingga dia berusia dua tahun.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun