Berikut tempat baca manga "Sakamoto Days" Chapter 167 yang dapat diakses secara legal dan gratis.
Bagi kamu yang ingin membaca "Sakamoto Days" Chapter 167, dapat membacanya di Manga Plus Shueisha.
Manga "Sakamoto Days" Chapter 167 dijadwalkan akan rilis pada Minggu, 26 Mei 2024 pukul 22.00 WIB.
Sebelum dapat membaca "Sakamoto Days" Chapter 167, simak sekelumit cerita sebelumnya.
Sakamoto Days chapter sebelumnya dimulai dengan Gaku yang melawan Takamura. Tapi Gaku sendiri tidak terpengaruh dan ha tersebut dan akhirnya dia ditusuk lenganya oleh lelaki tua itu. Haruma, yang juga telah kembali menggunakan tembakannya berusah untuk menghentikan Takamura, namun tak mampu untuk dapat melakukan banyak kerusakan karena lelaki tua ini membuktika jika dapat membelah bola menjadi dua bagian.
Baik itu Haruma, maupun Gaku tidak merasa kesal, meskipun jika mereka mengakui lelaki tua ini bagaikan binatang buas. Uzuki pun sekali lagi meminta untuk mundur, tapi mereka bertekad untuk segera mengalahkan JAA, hingga perlu untuk membunuh Takamura. Haruma pun berkomentar mengenari burung yang berbulu dan itu memunculkan adanya kilas baik.
Saat itu Uzuki Muda mengeluk karena harus menjadi pembunuh bagi Haruma. Uzuki mempunyai untuk meninggalkan panti asuhan Al-Kamar dan mungkin dia akan bertahan hidup di jalanan, tapi nyatnya dia memilih untuk tak melakukannya. Dia telah dilatih untuk menjadi seorang pembunuh semenjak saat itu dan sekarang dia takut meninggalkannya.
Dia mellihat pembunuh sebagai orang yang jaht tapi juga dia tidak cocok dengan dunia orang biasa. Haruma memahami Uzuki, yang kemudian menyatakan jika mereka adalah burung yang berbulu.
Saat ini, Uzuki mulai memberi tahu haruma dan Gaku meskipun kesadaran Takamura kabur, dia sangat sensitif terhadap darah. Mereka lalu menggunakan  hal ini untuk menanhan Takamura dengan merantainya ke lift, daripada menyerangnya dengan maksud untuk membunuhnya. Rencana mereka pun berhasil.
Saat Takamura berusaha untuk memotong rantai dengan menggunakan katanannya, Gaku melemparkan tongkatnya untuk menghentikan usahannya tersebut. Takkamur, pun mengejutkan semua orang, dimana dia memotong tangannya sendiri untuk membebaskan dirinya dan kemudian menyambungkannya kembali.
