Program pemetaan terintegrasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Majasto oleh Angelina Gabrielle selaku mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim I Desa Majasto Universitas Diponegoro dilakukan sebagai bagian dari upaya mendorong digitalisasi dan penguatan ekonomi lokal. Program ini bertujuan untuk mengidentifikasi serta mendokumentasikan berbagai UMKM yang ada di desa, sehingga data yang diperoleh dapat digunakan untuk membantu pengembangan usaha dan meningkatkan daya saing pelaku UMKM. Dengan pemetaan ini, diharapkan UMKM di Desa Majasto dapat lebih dikenal dan mudah diakses oleh masyarakat luas. Â
Dalam pelaksanaan program, mahasiswa KKN melakukan survei langsung ke berbagai pelaku UMKM, mengumpulkan data mengenai jenis usaha, lokasi, produk unggulan, serta tantangan yang dihadapi oleh para pelaku usaha. Selain itu, mereka juga memberikan sosialisasi mengenai pentingnya digitalisasi bisnis melalui platform online seperti Google Maps dan media sosial. Dengan langkah ini, para pelaku UMKM dapat memperluas jangkauan pasar mereka serta meningkatkan peluang pemasaran secara digital.
Namun, proses pemetaan ini menghadapi beberapa tantangan, seperti kurangnya pemahaman sebagian pelaku UMKM tentang teknologi digital serta keterbatasan akses internet di beberapa wilayah. Selain itu, beberapa usaha masih belum memiliki legalitas resmi, yang menjadi kendala dalam pendaftaran mereka ke platform digital. Untuk mengatasi masalah ini, mahasiswa KKN memberikan pendampingan secara langsung serta membantu pelaku usaha dalam proses registrasi digital agar mereka dapat lebih siap menghadapi era ekonomi berbasis teknologi.Â
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, hasil pemetaan akan disusun dalam bentuk database UMKM yang dapat digunakan oleh pemerintah desa dan komunitas lokal sebagai referensi dalam pengembangan ekonomi desa. Selain itu, mahasiswa KKN juga memberikan pelatihan lebih lanjut mengenai strategi pemasaran digital dan manajemen usaha agar UMKM dapat lebih berkembang secara mandiri. Diharapkan, upaya ini dapat menjadi landasan bagi pemerintah desa dalam merancang kebijakan yang lebih berpihak pada pelaku usaha kecil.
Dengan terlaksananya program pemetaan terintegrasi UMKM Desa Majasto, diharapkan para pelaku usaha dapat lebih siap menghadapi persaingan di era digital serta mendapatkan manfaat dari pemasaran berbasis teknologi. Program ini tidak hanya membantu meningkatkan visibilitas UMKM, tetapi juga menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata mahasiswa KKN Universitas Diponegoro dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis digitalisasi dan inovasi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI