Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Panagrolaimus Kolymaensis: Cacing Purba yang Bangkit Setelah 46.000 Tahun Tertidur di Siberia

19 Juli 2025   07:00 Diperbarui: 19 Juli 2025   03:51 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Genome Analysis Of 46,000-year-old Roundworm From Siberian Permafrost Reveals Novel Species - (astrobiology.com)

"Keajaiban biologi yang membuka pintu bagi riset cryogenics, astrobiologi, dan teknologi medis masa depan"

Apa Itu Panagrolaimus kolymaensis?

Pada tahun 2023, dunia ilmiah dikejutkan oleh penemuan luar biasa dari tim peneliti internasional yang dipimpin oleh Anastasia Shatilovich. Mereka berhasil menghidupkan kembali spesies nematoda bernama Panagrolaimus kolymaensis, yang terkubur di permafrost Siberia selama lebih dari 46.000 tahun.

Penemuan ini dipublikasikan dalam jurnal PLOS Genetics dan menjadi titik balik dalam pemahaman kita tentang kriptobiosis, kondisi di mana organisme menghentikan seluruh aktivitas biologis untuk bertahan hidup dalam lingkungan ekstrem.

Bertahan Hidup dalam Kriptobiosis: Tidur Tanpa Kematian

Kriptobiosis berasal dari bahasa Yunani kryptos (tersembunyi) dan bios (kehidupan). Ini adalah kondisi unik di mana organisme seperti nematoda, tardigrada, atau rotifera mampu menangguhkan kehidupan secara total saat menghadapi kekeringan, suhu beku, atau tekanan lingkungan ekstrem lainnya.

Mekanisme kriptobiosis pada P. kolymaensis:

* Produksi trehalosa, sejenis gula pelindung sel yang mencegah kerusakan akibat pembekuan dan dehidrasi.

* Vitrifikasi: trehalosa membantu membentuk gelas biologis yang menjaga struktur sel tetap utuh.

* Penurunan metabolisme total: aktivitas biologis nyaris nol, tanpa pertumbuhan atau reproduksi.

Melalui perlakuan laboratorium yang cermat, pemanasan perlahan dan rehidrasi terkendali, cacing ini kembali aktif dan bahkan berkembang biak selama lebih dari 100 generasi.

Implikasi Ilmiah: Dari Evolusi Hingga Teknologi Preservasi

Penemuan Panagrolaimus kolymaensis melampaui sekadar keajaiban ilmiah. Ia membuka jalan baru untuk memahami evolusi strategi bertahan hidup dan potensi teknologi di bidang biopreservasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun