Mohon tunggu...
Andri Saputra
Andri Saputra Mohon Tunggu... Guru - Guru SMP Negeri 12 Pekanbaru

Menulis emang perlu dilatih dan di biasakan karena semua bisa kita lakukan dengan ada keinginan dan kemauan yang ada pada diri

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

3.3.a.7. Demonstrasi Kontekstual Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

27 Mei 2021   00:18 Diperbarui: 27 Mei 2021   00:25 7098
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Modal manusia di SMP Negeri 12 Pekanbaru terdiri dari Kepala Dinas, Pegawas Sekolah, dan Segenap Perangkat Kelurahan, RT/RW yang siap mendukung setiap program Pendidikan, Kepala Sekolah, Guru Berjumlah 50 orang, staf administrasi dan tenaga kependidikan 6 orang, Penjaga Sekolah 2 Orang, Pekerja Taman 2 Orang, Komite Sekolah, Siswa Sebanyak 890 siswa, orang tua (wali murid/Masyarakat sekitar) yang selalu mendukung sekolah sehingga terjadi kolaborasi yang baik antara keduanya dan masyarakat sekitar yang memiliki agama, ras, suku yang beragam.

SMP Negeri 12 Pekanbaru memiliki luas lahan sekitar 16.770  didukung oleh sarana dan prasarana yang cukup memadai, dan cukp menunjang proses belajar mengajar dan pengembangan keterampilan siswa. 

Sarana dan prasarana di SMP Negeri 12 Pekanbaru yang berkaitan dengan lahan sekolah memang masih memenuhi kriteristik ideal. Sedangkan luas bangunan yang ada 8970  dengan luas pekarangan yang tersisa masih sangat ideal dan masih terdapat lahan kososng yang tersedia untuk menambah fasilitas baru.

Strategi pemanfaatan modal manusia adalah yang utama yang saat ini bisa di manfaatkan dengan jumlah siswa dan guru yang sangat banyak bisa mengeluarkan ide dan gagasan serta karya khas nantinya. Sehingga bisa meningkatkan dan memanjukan program literasi sekolah dan nasional tentunya. 

Belum adanya karya seperti buku yang diterbitkan oleh guru dan siswa secara individu maupun secara Bersama. Upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah untuk memajukan dan mengembangkan literasi di sekolah salah satunya mengumpulkan karya siswa dan guru menjadi sebuah buku seperti antologi puisi, pantun, cerpen, syair dan lain sebagainya. 

Maka dari itu siswa dan seluruh warga sekolah dapat mengeluarkan ide-ide serta gagasan sebanyak mungkin dalam sebuah karya yang akan dibuat baik individu maupun secara Bersama.

Asset utama yang akan dikembangkan adalah asset manusia sesuai dengan Visi dan Misi sekolah tentang Mengembangkan Literasi Sekolah dengan Judul "Pengumpulan karya siswa dan guru menjadi Buku BerISBN dan di akui Perpustakaan Nasional"

Tujuan Program

Selaras dengan visi yang sudah dibuat pada taha[ lokakarya 3 tentang pengemangan literasi sekolah yaitu bagaimana siswa dan guru memiliki semangat dalam berkarya dalam membuat sebuah buku untuk mengembangkan literasi sebagai budaya belajar Bersama.

Tahapan 5 D/Bagja

  • Buat Pertanyaan.
  • Bagaimana caranya menumbuhkan semangat dalam berkarya pada siswa dan guru dalam berkarya dalam membuat sebuah buku untuk mengembangkan literasi sebagai budaya belajar Bersama?
  •  
  • Ambil Pelajaran
  • Siswa dan Guru secara Bersama berkolaborasi dalam membuat karya sebuah buku untuk mengembangkan literasi sebagai budaya belajar Bersama sehingga mempercepat transformasi Pendidikan, belajar menjadi sebuah kebutuhan terutama dalam menyesuaikan perkembangan zaman di berbagai bidang.
  • Gali Mimpi
  • Siswa dan Guru memanfaatkan waktu kosong belajar daring dari rumah secara rutin untuk melakukan literasi menulis sebagai budaya positif sehingga menjadi sebuah karya. Literasi bisa dilakukan di mana saja, kapan saja dan dengan media apa saja sehingga siswa dan guru bisa berkolaborasi dengan baik
  • Jabarkan Rencana
  • Siswa dan Guru menulis karya berupa puisi, pantun, syair, cerpen, artikel,colom dan hal lainnya selama 10 sampai 15, baik secara online/offline (Tema Bebas) secara rutin sebelum nantinya karya tersebut diminta untuk dikumpulkan dan di gabungkan menjadi sebuah buku.
  • Atur Ekskusi
  • Tanggungjawab dalam program ini adalah Kepala Sekolah dan Wakil Kurikulum. Sedangkan ketua pelaksana adalah Ketua Komunitas, Tim Kolaborasi adalah siswa dan seluruh guru sebagai Kontrol kegiatan bersama
  •  

Rencana Monitoring, Evaluasi, Pembelajaran, dan Pelaporan (Monitoring, Evaluation, Learning, and Reporting)

  • Pertanyaan Kunci
    • Pertanyaan Kunci
    • Evaluasi Program
    • (Diisi dengan pertanyaan utama yang menjadi tujuan evaluasi)
    • Sejauh apa program yang telah berjalan sesuai dengan tujuan utama program?
    • Seberapa banyak hambatan yang ditemui selama pelaksanaan program ini? Mengapa terjadi demikian?
    •  
    • Fokus Monitoring
      • Fakus Monitoring
      • Pertimbangan Pemilihan
      • Pertanyaan Utama Monitoring
      • Diisi dengan pilihan aktivitas aktvitas atau tujuan antara program (outcomes) yang akan dipantau/dimonitor sepanjang pelaksanaan program, hal ini yang akan digunakan sebagai data untuk evaluasi program
      • Diisi dengan alasan pemilihan aktivitas atau tujuan antara (outcomes) prgram
      • Diisi dengan pertanyaan untuk menggali focus monitoring yang berpengaruh pada tujuan program
      • Bagaimana kegiatan literasi pengumpulan karya yang dipimpin oleh ketua TIM berjalan?
      • Untuk memastikan kegiatan berjalan dengan baik siswa dan guru mengikuti kesepakatan Bersama yang sudah dibuat dan diingatkan selalu oleh ketua TIM
      • Bagaimana sikap siswa dan guru terhadap ketua TIM saat di minta tangihan karya yang sudah disepakati
      •  
      • Metode Penggalian Data
        • Pertanyaan Monitoring
        • Sumber Informasi
        • Metode
        • Kapan/Bagaimana
        • Diisi dengan pertanyaan utama
        • Diisi dengan pihak/actor yang berkaitan dengan pertanyaan monitoring
        • Diisi dengan metode untuk penggalian data kepada sumber informasi contoh : kajian evaluasi,observasi, wawancara,kuesioner /survey
        • Diisi dengan waktu penggalian informasi
        • Apakah ketua TIM sebagai pemimpin dapat menjalankan tugasnya dan perannya?
          bagaimana respon anggota (siswa dan Guru) saat di pandu literasi oleh Ketua TIM?
        • Guru dan Siswa
        • Survey menggunakan google form dan WAG
        • Dalam proses berjalan
        •  
        • Strategi Pengolahan Data
          • Pertanyaan Monitoring
          • Data yang Terkumpul
          • Kesimpulan
          • Catatan Khusus, Pengecualian, dll
          • Diisi dengan pertanyaan monitoring dan pertanyaan tambahan tentang TIM pengelola program
          • Diisi dengan data dan informasi yang menjawab pertanyaan moniroting tersebut, dari berbagai metode
          • Diisi kesimpulan yang dapat ditarik untuk menjawab pertanyaan monitoring dari data dan informasi yang ada pada kolom kedua
          • Bila ada catatan khusus yang diberikan nuansa atas kesimpulan yang ditarik, catat di kolom ini
          • Bagaimana pembagian peran anggota dan ketua TIM? Apakah semua anggota dalam TIM menjalankan/ melaksanakan perannya dengan baik?
          • Siswa mengumpulkan karya yang sudah di sepakati sebagai literasi budaya belajar dan semua orang dalam TIM melaksanakan perannya masing-masing dengan baik
          • Kegiatan literasi sebagai budaya belajar membuat karya berjalan dengan baik dan lancar
          • Dalam proses
          •  
          • Pembelajaran Program
            • Disi dengan hal-hal yang mendukung keberhasilan program
            • Diisi dengan hal-hal yang menghambat pencapaian program
            • Diisi dengan hal refleksi dan temuan-temuan signifikan selama pelaksanaan program
            • Koordinasi antara Anggota TIM yang baik
            • Beberapa murid terlambat dalam memberikan/ mengumpulkan karya yang sudah disepakati sehingga menggagu proses pengeditan dan pengajuan kepercetakan
            • Refleksi : Untuk siswa yang terlambat mengumpulkan karya di ingatkan dan diberikan arahan supaya tepat waktu dalam pengumpulan karya supaya tidak merugikan yang lainnya
            •  
            •  
            •  
            •  
            • Pelaporan Program
  • Laporan Pelaksanaan Program
  • Gambaran Umum Program
  • Program pengembangan literasi dilakukan dengan pengumpulan karya siswa dan guru yang sudah disepakati. Siswa dan guru melakukan pengumpulan karya 1 kali dalam seminggu. Siswa dan guru diminta menulis karya dikertas HVS atau di ketik dikirim ke TIM editor untuk di lihat hasil tulisannya.
  • Deskripsi pelaksanaan Program
  •  
  • Waktu pelaksanaan : 1 kali dalam seminggu siswa dan guru mengumpulkan karya yang siap untuk di gabungkan menjadi buku
  •  
  • Strategi Pelaksanaan Program : Kegiatan LIterasi dipimpin oleh Ketua TIM dengan penanggungjawab seorang Guru. Pengumpulan karya akan selalu ditagih sekali seminggu oleh TIM. Jika ada anggota yang tidak mengumpulkan karya akan di panggil dan diingatkan serta di nasehati supaya mengumpulkan karya secepatnya dan tepat waktu. Jika tiga kali berturut-turut akan di keluarkan dari anggota TIM
  •  
  • Factor Pendukung dan Penghambat Program.
  • Faktor Pendukung : Dukungan dari pemangku kepentingan, sumber literasi bebas dan mendidik, tidak ada unsur pornografi, tidak ada unsur sara, media yang digunakan oleh siswa dan guru bebas semua anggota bergabung di WAG yang sudah dibuat.
  • Faktor Penghambat : Disiplin Siswa, Guru dan Aggota
  •  
  • Hasil Pelaksanaan Program : Siswa dan Guru memiliki karya buku melalui literasi menulis. Belajar menjadi penulis, belajar sebagai sebuah kebutuhan dan mampu belajar mandiri
  • Evaluasi Program :
    Fakta (Fact) : yang paling menarik adalah siswa belajar menulis menuangkan ide, gagasan, pikiran, perasaan dalam bentuk tulisan yang bermakna dan mengarahkan siswa untuk berimajinasi dan berpikir jauh kedepannya dengan menyesuaikan perkembangan zaman. Materi yang dibuat sesuai dengan kesepakatan Bersama serta tema bebas dan mendidik. Sehingga memiliki beragam karya dan kaya akan informasi yang terkumpulkan serta memperkaya wawasan siswa
  •  
  • Perasaan (feeling) siswa merasa semangat dalam literasi menulis karena tema yang dibuat sesuai dengan kemampuan dan minat siswa. Selain itu siswa merasa lebih dihargai atas karya mereka yang sesuai dengan kesepakatan. Disaat siswa dan anggota kurang disiplin dalam melaksanakan program guru dan TIM guru dan TIM memiliki keterlibatan yang sangat penting dalam memberikan motivasi dan semangat kepada siswa. Kemampuan untuk pengendalian diripun menjadi sangat penting sebagai seorang guru. Ketika siswa sudah bisa mengikuti semua program dengan baik. Sungguh merupakan kebanggan tersendiri bagi guru karena siswa dan guru sudah membuat karya buku. Berikan apresiasi terhadap semua siswa dalam pencapian belajarnya
  •  
  • Temuan (finfing). Mengapa siswa masih ada yang kurang disiplin dalam melakukan pengumpulan karya literasi? Hal ini terjadi karena sulitnya melakukan pengawasan secara langsung pada kegiatan yang dilakukan secara daring saat ini. Hal ini dapat mempengaruhi pada keberhasilan program yang dilakukan atau disepakati. Peluang yang kemungkinan terlewat adalah keterlibatan orang tua sebagai pengawas pembelajaran di rumah mengingat kesibukan dari masing-masing orang tua pada pekerjaannya
  •  
  • Masa Depan (future). Jika siswa memiliki semangat menulis maka semanagat literasi siswa juga tinggi sehingga membentuk budaya belajar, maka siswa akan mengendalikan kehidupan sesuai dengan perkembangan zaman dan kodratnya sebagai seorang pemimpin. Perubahan yang sudah terjadi adalah siswa sudah melakukan kegiatan literasi sebagai budaya belajar dan memiliki berbagai informasi. Hal ini dapat berjalan dengan baik karena adanya dukungan dari pihak sekolah, siswa, orang tua dan berbagai pemangku kepentingan. Rencana untuk masa depan yang lebih baik. Kegiatan literasi menulis tidak hanya berjalan selama program berlangsung. Melainkan dapat berjalan secara terus menerus sebagai budaya belajar bagi siswa 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun