Mohon tunggu...
Andri Kurniawan
Andri Kurniawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Tulislah apa yang kamu pikirkan, cintailah apa yang menjadi milikmu. Kita semua berjalan menuju kesuksesan dengan caranya masing-masing, sebab ada yang harus dinanti, didoakan, serta diusahakan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pattimura: Sejarah yang Dikaburkan

26 Juli 2021   21:45 Diperbarui: 26 Juli 2021   22:02 2238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambaran sosok Pattimura (sumber ilustrasi: m.daihatsu.co.id)

Pattimura memiliki arti raja yang rendah hati dan merupakan nama marga di Desa Latu dan Hualoy, Seram Barat, Maluku Utara. Nama asli Pattimura yaitu Thomas Hehanusa, ia awalnya seorang Nasrani, namun memutuskan untuk masuk islam dan berganti nama Kapitan Latuleanusa. Saat itu ia lebih dikenal dengan Achmad Lussy.

Setelah masuk islam, ia terkenal sebagai sosok pejuang dan ulama yang taat. Beliau pandai bersekutu dengan kerajaan-kerajaan islam di Maluku, seperti Kerajaan Ambon, Kerajaan Herat, dan Kerajaan Jailolo. Marga Pattimura sendiri sampai saat ini masih ada di Maluku, dan mereka merupakan pemeluk agama islam.

Hal ini menarik dibahas karena selama ini, saat kita belajar mengenai sejarah sosok Pattimura waktu SD, SMP, SMA hal ini sangat jarang disinggung, bahkan hampir tidak pernah. Hal tersebut seakan menunjukan adanya pengaburan sejarah, sehingga banyak yang tidak tau sosok sebenarnya Pattimura.

Achmad Lussy merupakan sosok yang rendah hati dan patut kita teladani, meskipun beliau adalah keturunan bangsawan, ia tetap tidak menyombongkan diri dan selalu mengajarkan arti kehidupan yang sederhana. Ia senantiasa mengabdi untuk tanah air Indonesia sampai akhir hayatnya. Semangatnya pun masih berkobar di generasi penerus bangsa.

Karena sejarah ada untuk pembelajaran, bukan sekedar peristiwa lalu dilupakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun