Mohon tunggu...
andi darpanio
andi darpanio Mohon Tunggu... Foto/Videografer - fotografer

suka moto

Selanjutnya

Tutup

Politik

Menata Masa Depan Indonesia

23 Maret 2018   09:28 Diperbarui: 23 Maret 2018   09:30 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mempersiapkan masa depan bangsa Indonesia harus menjadi agenda bersama semua pihak. Hal ini bisa dimulai dari umat beragama, karena mayoritas Muslim maka umat Islam wajib menata diri.

Tugas tersebut bukan hanya tugas dari pimpinan umat beragama, melainkan juga pemerintah dan semua elemen masyarakat. Peran pemerintah harus menjaga terpeliharanya umat yang kokoh karena semakin kokoh umat beragama maka semakin kokoh pula bangsa Indonesia, mengingat pada dasarnya sendi Indonesia adalah umat beragama.

Mestinya agenda penyiapan umat masa depan dengan penyiapan warga bangsa di dalam menghadapi perubahan sosial, terutama yang sering kita dengar adalah Indonesia pasca Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Kita perlu secara sadar menyiapkan sebelum kita terlindas di dalamnya, khususnya bagi generasi muda Indonesia. Kita harus bisa menyelesaikan masalah kita, sebelum masalah lain akan datang.

Sederet masalah yang mungkin kita alami begitu komplek adanya, sehingga pemecahan masalahnya juga begitu banyak. Di antaranya adalah masalah keyakinan, ekonomi, budaya dan politik. Dalam bidang keagamaan, sesama muslim sudah terjadi peristiwa saling mengkafirkan seperti yang terjadi pada abad pertengahan pasca runtuhnya kerajaan Islam.

Tentu hal ini harus sudah terselesaikan agar tercipta kesatuan dan persatuan intern dan antar umat beragama. Masalah sosial lainnya adalah maraknya angka perceraian yang terjadi di Indonesia. Ironisnya perceraian tersebut didominasi oleh pasangan usia muda, usia rumah tangga lima tahun ke bawah. Itu artinya anak-anak mereka masih kecil, janda dan dudanya masih muda, serta pola pikirnya belum sempurna matang.

Angka perceraian usia dini ini berbanding lurus dengan kenaikan angka nikah siri, yang juga meninggalkan masalah yang tidak sedikit , apalagi sistem hukum kita di Indonesia masih belum memihak kepada perkawinan poligami, apalagi nikah siri.

Nikah siri tidak diakui oleh negera Indonesia bahkan anak yang dilahirkan tidak akan mendapatkan haknya sebagai warga negara seperti akta kelahiran, dan Kartu Tanda Penduduk, karena pembuatan berkas-berkas itu semua harus ada akta nikah yang sah dan diakui oleh negara.

Belum lagi masalah kenakalan remaja dan korban kekerasan anak yang semakin meningkat. Populasi penduduk Indonesia yang semakin bertambah dan jumlah kendaraan yang semakin banyak juga, menyebabkan kemacetan yang melumpuhkan jalanan, mungkin juga melumpuhkan pikiran, stres, depresi bahkan frustasi. Betapa sulitnya tantangan masa depan kita, namun demikian segala sesuatu selalu ada jalan keluarnya. AlQur'an menyatakan:

Artinya: "Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok. Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati.Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal."(Qs. Luqman: 34).

Ayat di atas semakin mempertegas dan meyakinkan seorang Muslim bahwa Allah-lah satu-satunya Tuhan yang Maha Mengetahui tentang masa depan setiap hamba-Nya. Karena itu, selayaknya seorang Muslim tak perlu cemas dan takut berlebihan terhadap masa depan yang akan dilaluinya. Yang terpenting adalah bagaimana menyiasati masa depan itu dengan tetap menggantungkan rasa tawakal secara total kepada Allah SWT.

Dalam hal ini Muhammad Zainul Majdi Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) saat membuka pekan diskusi ilmiah, olahraga dan seni (Disporseni) Universitas Terbuka (UT) di Asrama Haji NTB. Dalam sambutannya mengatakan, generasi muda memegang peranan penting bagi arah kemajuan bangsa. Pria yang dikenal dengan sebutan TGB ini menilai keberadaan pemuda sangat vital bagi masa depan bangsa Indonesia. "Masa depan Republik Indonesia berada di tangan anak-anak muda." @

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun