Mohon tunggu...
Andi Irsan Nawir Junior
Andi Irsan Nawir Junior Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa yang menjunjung tinggi kebersamaan, suka hal-hal positif dan menyukai tantangan serta karya seni.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Sirup Inovatif Beads Daun Kelor Karya Mahasiswa Farmasi Unhas, Terobosan Cegah Stunting

6 Oktober 2025   20:03 Diperbarui: 6 Oktober 2025   20:03 9
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sirup Inovatif Beads Daun Kelor Karya Mahasiswa Farmasi Unhas, Terobosan Cegah Stunting

MAKASSAR -- Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Hasanuddin (Unhas) kembali mencatat prestasi membanggakan melalui pengembangan sirup inovatif beads berbahan ekstrak daun kelor (Moringa oleifera). Produk ini hadir sebagai terobosan alami yang ditujukan untuk membantu mengatasi masalah stunting pada anak, yang hingga kini masih menjadi tantangan kesehatan nasional.

Inovasi tersebut memanfaatkan teknologi floating beads, yaitu sistem penghantaran zat aktif yang dirancang untuk menjaga stabilitas ekstrak daun kelor serta meningkatkan daya serapnya di dalam tubuh. Dengan metode ini, kandungan nutrisi penting seperti zat besi, kalsium, dan vitamin dalam daun kelor dapat diserap secara optimal. Produk ini diharapkan menjadi suplemen gizi yang aman, praktis, dan terjangkau bagi masyarakat luas.

Ketua tim, Besse Asniar, menjelaskan bahwa riset ini dilatarbelakangi oleh keinginan mahasiswa Farmasi Unhas untuk menghadirkan inovasi berbasis riset farmasi yang bermanfaat langsung bagi masyarakat.

"Kami berupaya menghadirkan solusi ilmiah berbasis potensi alam lokal yang dapat berkontribusi pada penurunan angka stunting di Indonesia," tutur Besse.

Tim peneliti ini juga terdiri atas Nurkhalisa SK, Andi Ersa Aulia Eldin, dan Nur Shadrina Istiqomah, yang berkolaborasi sejak tahap ekstraksi bahan aktif, formulasi beads, hingga uji stabilitas dan mutu produk di laboratorium Fakultas Farmasi Unhas.

Kehadiran Sirup Inovatif Beads Daun Kelor ini tidak hanya menjadi hasil riset akademik, tetapi juga wujud nyata kontribusi mahasiswa Farmasi Unhas dalam mendukung program nasional Indonesia Bebas Stunting 2045. Melalui pemanfaatan bioinovasi lokal dan pendekatan ilmiah yang aplikatif, tim ini berharap inovasi mereka dapat dikembangkan lebih lanjut menjadi produk gizi fungsional yang berdaya guna dan berdampak luas bagi masyarakat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun