Mohon tunggu...
Andi S
Andi S Mohon Tunggu... Penulis Aktif

fokus pendidikan,sosial dan peradaban

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kisah ispiratif berdirinya Pondok pesantren modren sa'ad bin abi waqas PESWA rokanhulu riau

21 Agustus 2025   06:27 Diperbarui: 21 Agustus 2025   12:50 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok:Wisuda Doktor Honoris Causa (HC) UIPM Malaysia 

Namun, tubuh manusia punya batas. Dalam kondisi tertekan dan kelelahan, Kyai Andi akhirnya jatuh sakit. Ia sempat drop, terbaring lemah, dan hampir kehilangan harapan. Saat itulah, dukungan orang tua kembali menjadi penguat.

Ibunda beliau meneteskan air mata sambil berbisik lirih:

“Nak, jangan putus asa. Kalau engkau membangun ini karena Allah, maka Allah sendiri yang akan menyempurnakannya. Ingat, setiap perjuangan ada ujiannya. Sakitmu ini bukan tanda kalah, tapi tanda Allah sedang menguatkanmu.”

Kata-kata itu bagaikan obat bagi jiwa yang lelah. Dengan penuh haru, Kyai Andi kembali bangkit, meski tubuh masih lemah. Ia meyakini bahwa pondok ini bukan miliknya, melainkan amanah dari Allah untuk umat.

Berkat kesabaran, doa, dan dukungan orang-orang tercinta, asrama santri akhirnya selesai tepat pada waktunya. Hari pertama santri memasuki asrama menjadi momen haru yang tak terlupakan. Tangis bahagia bercampur dengan rasa syukur: semua jerih payah tidak sia-sia.

Dalam waktu singkat, PESWA bukan hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga menjadi pusat kegiatan yang melahirkan santri dengan ilmu agama dan keterampilan modern. Event-event besar seperti PESWA CUP I Horseback Archery dan PESWA CUP I Pencak Silat menjadi bukti nyata bagaimana pesantren ini bukan sekadar tempat menuntut ilmu, melainkan juga wadah pengembangan potensi generasi muda.

PESWA berdiri atas fondasi yang kokoh:

  • Menyatukan ilmu klasik pesantren dengan ilmu modern.

  • Mencetak santri yang beriman, bertaqwa, berakhlak mulia, sekaligus siap menghadapi tantangan zaman.

  • Mengajarkan bahwa perjuangan tidak pernah mudah, tetapi siapa pun yang ikhlas dan sabar akan melihat buah manisnya.

Kyai Andi Sidomulyo percaya, santri PESWA bukan hanya akan menjadi alim ulama, tetapi juga pemimpin umat yang mampu memadukan kecerdasan intelektual, spiritual, dan emosional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun