Menjalankan sholat berjamaah di masjid baik sholat wajib dan sunnah membuat kita "nyaman" terbiasa menjadi makmum. Apalagi beribadah dalam bulan ramadhan salah satu keutamannya adalah dilakukan secara berjamaah.
Apakah kamu termasuk orang yang tidak pernah sholat tarawih di rumah? Sejak wabah covid melanda dan mempengaruhi kebiasaan berjamaah di masjid menjadi beribadah di rumah membuat sebagaian orang canggung. Jumlah rakaat sholat tarawih yang minimal 8 ditambah 3 rakaat witir dan dilakukan setelah sholat isya 4 rakaat, mesti menambah perbendaharaan hapalan surat kita.
Bagi sebagian orang yang alumni pesantren mungkin hapalan suratnya banyak dan tidak akan kesulitan menjalankan tarawih dan menjadi imam di rumah. Tetapi bagi yang sedari kecil menempuh pendidikan formal yang umum tentu tidak banyak waktu diluangkan untuk menghapal surat-surat dalam Al Qur'an.
Akan tetapi kebiasaan sejak kecil mengikuti lomba hapalan surat-surat pendek, lomba azan dan lomba praktek sholat terasa manfaatnya. Hapalan surat pendek yang ada dalam Juz 30 Al Qur'an bisa menjadi bacaan sholat setelah surat Al Fatihah setiap rakaatnya.
Jika menghitung jumlah rakaat dari sholat isya, tarawih dan witir maka kurang lebih jumlah surat yang kita hapalkan minimal 13 surat. Apakah kamu termasuk penghapal surat pendek dimasa kecilmu? Mungkin ini salah satu manfaatnya melewatkan masa kecil dengan mengikuti lomba-lomba di masjid saat bulan ramadhan.
Belakangan ini, telah jarang kita dapati panitia masjid melaksanakan lomba tersebut. Semoga setelah covid ini pergi ramadhan berikutnya kembali digalakkan lomba seperti ini...