Menjadi Pribadi Yang Berkualitas
LEBIH BANYAK TERSENYUM. Percaya atau tidak, kebaikan seseorang bisa ditunjukkan dari cara dia tersenyum, Mengapa?
Karena TIDAK PENDENDAM  semakin banyak orang tersenyum, maka  Hawa Positif akan bertebaran disekitarnya
Selain itu, dengan tersenyum, orang akan terkesan lebih ramah & bahasanya SOPAN dan SANTUN bisa dipercaya
IRI HATI & DENGKI jarang menghinggapinya
Katena selalu MENANAMKAN PIKIRAN POSITIF dalam hidupnya. Bahkan saat dia mengalami masa-masa sulit sekalipun
sehingga akan menyebarkan suasana nyaman.
Lebih sering MENYAPA DULUAN.Orang baik tidak akan keberatan untuk menyapa semua orang, bahkan terhadap orang yang berbuat jahat kepadanya padanya sekalipun
TIDAK INGIN MENUNJUKKAN BAHWA DIA BENAR Â dan BAIK.
Tapi Orang jahat akan selalu membangun citra baik untuk menutupi (kekurangan) dirinya yg jahat.
PINTAR MENGENDALIKAN EMOSI.
Mereka terlihat sangat sabar & toleran.
Tidak pernah mengutamakan kepentingan diri sendiri.
MEMBAGIKAN HAL-HAL YANG BERMANFAAT dengan tujuan memberi tahu. Bukan untuk menggiring opini publik bahwa hanya dirinyalah yang baik benar.
3 kata sakti. Yaitu MAAF, TOLONG, dan TERIMA KASIH.
Tidak keberatan untuk mengakui kelebihan orang lain.
Apalagi jika dia merasa bersalah. Mereka tidak akan segan-segan untuk MEMINTA MAAF DAN MEMPERBAIKI KESALAHAN.
Berbeda dengan orang jahat yang memiliki gengsi tinggi & menganggap dirinya selalu benar. Jangankan mengaku salah, menganggap orang lain berprestasi saja gengsi, Ada saja alasan untuk mencari kejelekan dan kesalahan untuk menjatuhkan orang lain.
Semoga kita bisa terhindar dan melatih diri menjadi orang sabar dalam menghadapi setiap kejahatan
Terhindar dari perilaku orang jahat.
"MEMANG BAIK MENJADI ORANG PENTING, TAPI JAUH LEBIH PENTING MENJADI ORANG YANG BAIK"
Seminar The Personality POWER
Anaz Almansour
Motivator Kepribadian
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI