Mohon tunggu...
anazalmansour
anazalmansour Mohon Tunggu... Anaz Almansour I Motivator Kepribadian

Anaz Almansour Adalah Motivator Kepribadian dan Trainer Pengembangan Kepribadian, Certified Profesional Emotion Coach serta penulis buku best seller Zero Emotion juga Zero Emotion Learning juga Expert sebagai Coach Leadership "Zero Emotion Leadership Dan Training Zero Emotion Quotient (ZEQ)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rezeki Punya Logika Sendiri

4 Maret 2025   07:44 Diperbarui: 4 Maret 2025   09:33 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rezeki Healing - Anaz Almansour 

REZEKI PUNYA LOGIKA SENDIRI

Sebuah cerita dari Ibrahim bin Adham yang merupakan sebab atas taubatnya: Suatu hari, ia pergi untuk memburu. Kegiatan rutin ketika memburu adalah Ia berburu, istirahat dan menggelar tempat untuk makan.

Suatu saat, ketika dalam keadaan menggelar tempat untuk makan. Datanglah seeokor burung gagak menghampirinya, lalu burung gagak itu mengambil sebuah roti dari makanannya dengan paruh burung gagak itu, kemudian burung itu terbang lagi ke udara.

Ibrahim bin Adham kesal melihat gagak yang lancang itu. Kemudian ia kejar dengan kudanya sampai gagak itu naik ke sebuah gunung dan hilang dari penglihatan Ibrahim bin Adham.

Lantas Ibrahim naik ke atas gunung untuk menghilangkan rasa penasarannya. Terlihatlah dari kejauhan burung yang ia cari. Ketika jaraknya sudah dekat, terbanglah burung gagak itu. Maka yang ia lihat adalah seorang laki-laki yang sedang terikat.

Ibrahim menanyakan atas keadaan dan kisahnya. Ternyata ia adalah seorang pedagang yang dirampas harta-hartanya. Lalu ia bercerita: "Para perampok berusaha membunuh, mengikat dan membuangku di tempat ini, hingga hari ini sudah terhitung tujuh hari. Di setiap harinya burung gagak datang dengan membawakan roti. Ia duduk di atas dadaku, lalu roti yang ia bawa dikunyah dengan mulutnya lantas dimasukkan ke dalam mulutku. Allah tidak pernah meninggalkanku dalam keadaan lapar di hari-hariku."

Setelah Ibrahim bin Adham mendengar kisahnya, kemudian ia melepas ikatannya dan membawa laki-laki itu ke tempat tinggalnya.

Bertaubatlah Ibrahim dan kembali ke jalan Allah, lalu mengganti pakaian yang bagus untuk diganti dengan pakaian yang berbulu (pakaian jelek), membebaskan budak-budaknya, mewakafkan seluruh kebun, serta harta benda yang ia miliki.

Setelah itu, ia mengambil sebuah tongkat untuk berjalan menuju Makkah tanpa bekal apa pun di dalam tunggangan. Hanya berbekal tawakkal, pasrah kepada Allah.

Ternyata tanpa membawa bekal pun, tidak membuatnya susah dan juga tidak membuatnya kelaparan, hingga ia sampai di kota yang ia tuju yakni Makkah. Kemudian ia bersyukur dan memuji kepada Allah Subhanahu wa ta'ala

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun