Musik yang Mengatur Suasana Hati

Musik sudah menjadi bagian penting dari keseharian kita.Hampir di setiap aktivitas mulai dari di perjalanan, mengerjakan tugas, hingga bersantai di kamar musik selalu hadir menemani.Musik seakan menjadi sahabat setia dalam berbagai suasana hati.Saat bahagia, kita memutar lagu-lagu penuh semangat, tapi ketika hati sedang sedih, lagu galau justru jadi pelarian.

Namun, tahukan kamu bahwa kebiasaan mendengarkan lagu-lagu galau justru bisa memperburuk mood dan mempengaruhi pola pikir?Banyak yang tidak menyadari bahwa musik memiliki kekuatan besar terhadap emosi dan mindset seseorang.Karena itu, sudah saatnya kita berhenti larut dalam lirik kesedihan dan memilih lagu yang mampu menghadirkan energi positif dalam hidup.

Secara ilmiah, musik memang memiliki pengaruh nyata terhadap kerja otak.Berdasarkan penelitian dari Universitas of Missouri (2013) musik bernada ceria dengan tempo cepat dapat meningkatkan produksi hormon dopamin dan serotoin-dua zat kimia otak yang berperan penting dalam menciptakan rasa bahagia.Sebaliknya, musik dengan nada minor dan lirik sedih dapat menurunkan energi emosional, membuat suasana hati menjadi lebih muram.Jadi, ketika kamu sedang merasa sedih lalu memutar lagu galau, sebenarnya kamnu sedang memperkuat energi negatif dalam diri sendiri.

Banyak orang menganggap mendengarkan lagu galau sebagai bentuk pelampiasan, karena merasa liriknya "mewakili" perasaan mereka.Padahal, hal itu sering kali justru memperpanjang kesedihan.Kata kata dalam lagu bertema kehilangan, kekecewaan atau patah hati bisa membuat seseorang terus terjebak dalam kenangabn masa lalu.Inii bukan lagi cara untuk menenangkan diri, melainkan memperdalam luka batin.Tidak heran kalau banyak orang sulit move on karena tanpa sadar terus menanamkan pikiran negatif  lewat musik yang mereka dengarkan.

Sebaliknya. musik dengan nada dan pesan positif justru dapat menularkan energi bahagia.Lagu lagu dengan tempo cepat dan lirik penuh semangat bisa meningkatkan fokus, menambah motivasi dan membuat tubuh terasa lebih bertenaga.Misalnya mendengarkan lagu bernuansa optimis di pagi hari dapat membantu membangun mood positif sepanjang hari.Musik seperti ini bukan hanya menyenangkan, tapi juga membantu kita menghadapi aktivitas dengan pikiran yang lebih jernih dan produktif.

Lebih dari itu, musik positifdapat menumbuhkan kepercayaan diri dan membantu membentuk pandangan hidup yang lebih baik.Saat terbiasa mendengar lirik- lirik yang membangun, pikiran pun akan belajar menerima energi positif tersebut.Kamu akan lebih mudah berpikir jernih, tidak mudah putus asa dan cenderung fokus pada hal=hal baik dalam hidupmu.Artinya, pilihan musik bukan hanya sekedar selera, tetapi juga cerminan dari energi yang kamu tanamkan dalam diri.

Pada akhirnya musik memang mempunyai kekuatan besar dalam mempengaruhi suasana hati dan cara berpikir.Maka dari itu, penting untuk lebih selektif dalam memilih lagu yang menemani keseharianmu.Jika kamu terus mendengarkan lagu galau, bukan tidak mungkin pikiranmu akan terbiasa dalam mode kesedihan.Tapi jika kamu memilih lagu semangat dan optimisme, otakmu pun akan belajar untuk berpikir lebih positif .

Jadi, mulai sekarang, yuk ubah playlist-mu!Kurangi lagu-lagu yang membuat hati semakin muram dan gantilan dengan musik yang memunculkan semangat hidup.Ingat, pikiran positif sering kali berawal dari hal- hal kecil termasuk dari lagu yang kamu dengarkan setiap hari.Karena kebahagiaan bukan hanya soal keberuntungan, tetapi juga soal pilihan.Dan memilih musik yang membawa vibes positif bisa jadi langkah awal untuk menjalani hari dengan lebih berenergi.