Lihat ke Halaman Asli

Zulfia Itsna Uswatun Hasanah

Mahasiswi S1 PGSD Universitas Negeri Semarang

Saat Big Book Bertemu Flipbook Digital: Mahasiswa UNNES Wujudkan Bhakti Akademisi di MI Silahul Ulum

Diperbarui: 5 Oktober 2025   00:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Demonstrasi Media Pembelajaran Big Book Versi Cetak

Inovasi pembelajaran hadir melalui program Bakti Akademisi yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Negeri Semarang. Program yang dilaksanakan pada tanggal 4 Oktober 2025 ini sukses dilaksanakan berkat kerja sama dengan MI Silahul Ulum Desa Asempapan, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati. Bakti akademisi yang dilakukan dengan memperkenalkan media Big Book dalam bentuk cetak dan digital yang dikemas menjadi Flipbook untuk mendukung proses pembelajaran membaca permulaan bagi siswa kelas 1 yang sebagian masih mengalami kesulitan dalam membaca.

Mengatasi Tantangan Literasi Dasar di Era Digital

Keterampilan membaca merupakan keterampilan esensial bagi peserta didik dalam belajar dan berkomunikasi (Suparlan, 2021). Namun, dalam implementasinya guru sering kali menghadapi kendala dalam menemukan media yang mampu merangsang minat baca tanpa membebani siswa. Padahal pembelajaran membaca tidak hanya dibantu oleh guru, tetapi juga perlu adanya media pembelajaran tertentu agar anak mau membaca tanpa merasa terbebani (Ridwani, et al., 2022).

Hal ini mendorong mahasiswa UNNES menghadirkan inovasi agar Big Book tidak hanya hadir dalam bentuk konkret, tetapi juga dalam bentuk Flipbook digital yang mudah diakses kapan saja dan di mana saja. Pendekatan ini relevan dengan kebutuhan literasi digital saat ini.

Ketika Buku 'Raksasa' Bertemu Dunia Digital

Inovasi ini menggabungkan keunggulan dari dua media pembelajaran yaitu Big Book dan Flipbook:

  • Big Book (Si Raksasa Kelas):

Dengan ukuran besar, Big Book dirancang untuk kegiatan shared reading (membaca bersama). Guru dapat mengajak siswa membaca nyaring secara kolektif. Menurut temuan Handayani, Nurasiah, & Khaleda (2023), format Big Book efektif dalam melatih keterampilan membaca nyaring serta membantu siswa memahami isi teks melalui tampilan visual yang jelas.

  • Flipbook (Si Cerdas Interaktif):

Bagian digital dapat diakses melalui kode QR atau link yang telah disediakan oleh mahasiswa pada file Big Book. Penelitian yang dilakukan oleh Oktaviana (2022), menunjukkan bahwa flipbook mampu mengoptimalkan pembelajaran membaca permulaan karena sifatnya yang interaktif dan menarik bagi anak-anak. Hal ini sejalan dengan rekomendasi Ridwani et al. (2022) agar pembelajaran membaca tidak membuat anak merasa terbebani.

Foto Sampul Belakang Big Book

Kolaborasi kedua media ini memberi keseimbangan antara pengalaman membaca nyata melalui Big Book dan eksplorasi interaktif berbasis digital. Bahkan, dalam buku "Ayo Membaca Buah-Buahan" yang dikembangkan, mahasiswa menambahkan QR code menuju permainan edukatif untuk memperkuat keterampilan membaca setelah kegiatan utama.

Bukan Sekadar Membaca, Tapi Bikin 'Nagih' Belajar

Kepala MI Silahul Ulum menyampaikan apresiasi atas hadirnya media ini. Ilustrasi buah-buahan dengan kosakata yang dekat dengan kehidupan siswa memudahkan mereka mengenal huruf, suku kata, kata, dan kalimat secara bertahap.

" Anak-anak madrasah ibtidaiyah, khususnya kelas 1, sangat membutuhkan media pembelajaran dalam proses pembelajaran karena dapat menarik minat mereka dalam belajar," ungkapnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline