Lihat ke Halaman Asli

Pro dan Kontra Konten Berbagi Rezeki di Media Sosial

Diperbarui: 23 Oktober 2021   12:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Di era serba canggih ini, pasti kita sudah tidak asing lagi dengan media sosial. Mulai dari instagram, twitter, tiktok, facebook, youtube dan lainnya. Dalam pengoperasiannya pun kita sudah dapat dibilang cukup ahli. Dari berbagai macam platform di media sosial, muncul istilah influencer. Dikutip dari Influencer Marketing Hub, arti influencer yaitu seseorang yang memiliki kekuatan untuk mempengaruhi keputusan kepada orang lain karena ia memiliki otoritas, pengetahuan, posisi, atau karena hubungannya dengan publik atau audiens

Influencer sendiri dapat berasal dari kalangan artis, youtube, blogger, penulis buku, dan mereka yang dianggap memiliki peran penting dalam komunitas tertentu. Influencer ini dianggap orang terkenal di media sosial atau kadang mereka disebut seleb karena memiliki ratusan ribu pengikut atau followers, bahkan jutaan pengikut. Untuk itu kegiatan mereka di media sosial menjadi perhatian banyak masyarakat.

Influencer tidak lepas dengan konten yang mereka buat. Baik melalui instagram, youtube, atau platform lainnya. Konten yang mereka buat pun bervariasi, seperti menunjukkan kegiatan sehari-hari mereka, menunjukkan hobi atau kesenangan, memasarkan produk, dan masih banyak lagi. 

Konten tersebut tentunya langsung menjadi perhatian publik saat sudah diunggah di media sosial. Terbukti dari jumlah pelihat (viewers) atau penyuka (likes) pada konten tersebut. Khususnya pada platform youtube. Dari konten tersebut, para influencer tidak hanya mendapat perhatian publik namun juga penghasilan.

Maka dari itu, banyak dari mereka berlomba-lomba untuk membuat konten semenarik dan kreatif  mungkin. Biasanya mereka membuat konten dengan menyesuaikan apa yang sedang digemari atau ramai di kalangan masyarakat. Hal tersebut dilakukan untuk dapat menarik minat masyarakat untuk menontonnya. Selain itu juga agar konten yang diunggah bisa menempati trending di suatu platform. Namun, tidak semua konten yang mereka buat selalu disambut baik, terkadang malah menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat.  

Seperti saat ini, sedang populer konten influencer berbagi rezeki di media sosial. Salah satu contohnya adalah konten youtube milik Baim Wong dengan Sang istri yaitu Paula Verhoeven. Dalam konten miliknya, Baim Wong kerap kali membagikan rezeki dengan cara yang unik. Seperti dengan menyamar menjadi pemulung, orang gila, atau dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan menarik sebelum berbagi rezeki. Konten tersebut telah mendapat banyak perhatian dari masyarakat hingga saat ini, sehingga memunculkan komentar pro dan kontra.

 Sebagian dari mereka berkomentar bahwa perbuatan Baim Wong tersebut dianggap riya' atau pamer. Sebab, walaupun ia membagikan rezeki dengan menyamar, aksi penyamaran tersebut dimasukkan juga dalam konten miliknya. Namun, tidak sedikit juga dari mereka berkomentar bahwa aksi berbagi rezeki Baim Wong tersebut dapat memotivasi banyak orang. 

Dari komentar pro atau kontra masyarakat menimbulkan pertanyaan, sebenarnya tujuan konten tersebut untuk memotivasi banyak orang agar ikut berbagi rezeki kepada sesama atau hanya untuk sebuah eksistensi mereka saja? Karena konten tersebut selalu mendapatkan jumlah pelihat (viewers) dan penyuka (likes) yang banyak sehingga masih dipertahankan hingga saat ini.

Menanggapi komentar pro atau kontra pada dirinya, Baim Wong mengatakan dalam vlog Daniel Mananta (14/08/2020) bahwa ia memiliki alasan tersendiri untuk memilih tetap membantu orang lain, meskipun tak sedikit yang memfitnahnya karena membantu orang dan direkam. Ia juga menceritakan, memiliki keinginan untuk terus membantu sesama karena orang terdekat pernah menyebutnya berubah saat ia berada di puncak popularitasnya. 

Oleh karena itu, Baim Wong menyebut, salah satu cara untuk tidak sombong adalah dengan selalu melihat orang-orang di bawahnya. Ia juga berpikir bahwa rezeki yang diperolehnya dari Tuhan bukan semuanya milih dia, tetapi sebagian adalah titipan dari Tuhan yang harus diberikan kepada orang-orang yang membutuhkan.

Terlepas dari pro dan kontra tersebut, jika kita lihat dari sisi orang yang telah mendapatkan bantuan dari Baim Wong, mereka merasa terbantu dengan konten berbagi rezeki miliknya. Salah satu contohnya yaitu kisah ibu Sumi yang awalnya berjualan camilan untuk melunasi utang miliknya. Kisah ibu Sumi ini diunggah dalam chanel youtube milik Baim Wong (25/05/2020). 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline