Lihat ke Halaman Asli

Yasifa Amanda

Mahasiswa

Persiapan Guru SDN 1 Sukaraja dalam Melaksanakan Pembelajaran Daring di Tahun Ajaran Baru

Diperbarui: 28 Juli 2021   15:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SDN 1 Sukaraja/dokpri

Dalam kondisi yang tengah dihadapkan pada situasi pandemi Covid-19 segala akses dari berbagai bidang terkena dampaknya. Salah satu dampak yang terjadi yaitu pada bidang pendidikan/sekolah. Sekolah yang menjadi tombak dari keberlangsungan ilmu pendidikan sehingga terjadi proses komunikasi dan sosialisai agar siswa dapat megeksplor kehidupannya harus terhenti karena merebaknya pandemi Covid-19 ini. 

Maka dari itu, instansi pendidikan harus beradaptasi untuk melakukan sebuah inovasi pembelajaran agar siswa agar tidak kehilangan arah. Sebagai suatu inovasi yang mendukung program pemerintah pada bidang pendidikan yaitu dilaksanakannya pembelajaran secara daring/pembelajaran jarak jauh.

Sebelum pemberlakuan PPKM, SDN 1 Sukaraja telah melaksanakan percobaan pembelajaran tatap muka (PTM) untuk menyambut tahun ajaran baru. Akan tetapi, pandemi yang tak kunjung selesai mengharuskan pembelajaran tetap dilaksanakan secara daring.

 Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) menjadi alternatif bagi sekolah dalam melaksanakan kegiatan belajar-mengajar. Dalam menyambut tahun ajaran baru, guru SDN 1 Sukaraja mempersiapkan pelaksanaan pembelajaran mulai dari perangkat pembelajaran (Prota, Promes, Silabus, KKM, RPP, dan lainnya), buku penunjang bagi siswa, jadwal pembelajaran, media pembelajaran yang akan digunakan, serta merencanakan bentuk penugasan dalam pembelajaran bagi siswa. Pada pelaksanaannya nanti, media yang digunakan salah satunya yakni WhatsApp sebagai media komunikasi anatara pihak sekolah/guru dengan orang tua siswa. 

Berbagai informasi penting terkait terlaksananya kegiatan belajar-mengajar akan diinformasikan melalui WhatsApp. Selain itu, beberapa guru juga sudah siap menggunakan platform Classroom, Google Form, dan berencana untuk menggunakan video pembelajaran yang di-upload ke YouTube. Pelaksanaan tugas siswa biasanya dilakukan per minggu yang diambil dan dikumpulkan satu minggu sekali sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Mahasiswa KKN UPI 2021, Yasifa Amanda, yang merupakan mahasiswa UPI Kampus Cibiru melakukan pengabdian di SDN 1 Sukaraja, Kab.Sukabumi dengan membantu guru mempersiapkan PJJ agar pada tahun ajaran baru guru-guru dan siswa siap belajar daring dengan lebih memanfaatkan dan memaksimalkan teknologi. 

Dalam persiapannya, Yasifa telah melakukan koordinasi dengan Ibu Neni dan Bapak Nurohman untuk menyiapkan perangkat pembelajaran (Prota, Promes, Silabus, KKM, dan RPP). Untuk membantu penguatan dan pendampingan pembelajaran, Yasifa membuat media pembelajaran berupa video animasi melalui aplikasi Canva, Kinemaster, Animaker, dan Inshoot. 

Menurut Yasifa, media pembelajaran yang dibuatnya dapat membantu siswa dalam memahami materi selama kegiatan pembelajaran daring. Media pembelajaran yang menarik dapat meningkatkan motivasi siswa dan mina belajarnya sehingga siswa dapat berpikir dan menganalisis materi pembelajaran dengan mudah. Selain itu, media pembelajaran membantu mengkonkritkan konsep atau gagasan. Media pembelajaran yang telah dibuat Yasifa di upload melalui YouTube agar semua siswa bisa mengaksesnya dengan mudah.

Dalam pelaksanaan pendampingan pembelajaran siswa, Yasifa telah koordinasi dengan pihak orang tua. Respon yang diberikan orang tua siswa sangat positif. Mereka dengan senang hati memberikan akses untuk mendampingi anak-anaknya dalam pembelajaran daring dan para orang tua siswa siap untuk bekerjasama dalam mendampingi anak belajar di rumah.

Yasifa Amanda

NIM 1802120

Mahasiswa PGSD UPI Kampus Cibiru,

Kelompok 5

DPL: Fully Rakhmayanti, M.Pd.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline