Jelang akhir tahun 2025, Krista Exhibitions menggelar empat pameran besar yang saling terintegrasi -- ALLPrint Indonesia 2025 (8--11 Oktober 2025), PRO AVL Indonesia 2025 (9 -- 11 Oktober 2025), ALLPack Indonesia 2025 (21--24 Oktober 2025), dan SIAL InterFOOD 2025 (12--15 November 2025). Semua kegiatan ini diadakan di JIExpo Kemayoran, Jakarta.
Daud D. Salim, CEO Krista Exhibitions, menyampaikan optimismenya terhadap penyelenggaraan tahun ini. Terlebih industri makanan & minuman, kemasan, percetakan, serta kebutuhan teknologi audiovisual untuk sektor Horeca (Hotel, Restoran, dan Kafe) dan MICE (Meeting, Incentive, Conference, Exhibition) tumbuh positif.
Pihaknya melihat trend perkembangan industri -- industri ini terus mengalami pertumbuhan yang postitif. Karena itu, pihaknya terus berupaya untuk menghadirkan showcase dari produk dan teknologi industri terkait di industri makanan, minuman, kemasan (packaging), dan percetakan (printing) mulai dari hulu hingga hilir.
Dari empat kegiatan pameran internasional ini, Daud memperkirakan nilai transaksi akan mencapai sekitar Rp 5 triliun sampai Rp 6 triliun dan menjadi akselerator penting bagi kolaborasi serta investasi lintas industri. "Kami berkomitmen menghadirkan platform yang mempertemukan inovator, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan agar Indonesia semakin kuat bersaing di panggung global," ucapnya, Jumat 3 Oktober 2025, di Jakarta.
Ia menjelaskan ALLPrint Indonesia 2025 menampilkan perkembangan signifikan industri percetakan yang kini semakin berkembang ke sektor kemasan, digital printing, serta teknologi grafis terkini. Menghadirkan lebih dari 500 peserta pameran dari 20 negara, termasuk 20 Industri Kecil dan Menengah (IKM).
"Pameran ini siap menjadi pusat inovasi, inspirasi, dan jejaring bisnis strategis bagi pelaku industri percetakan dan kemasan di kawasan Asia Tenggara. Kami menargetkan 60.000 pengunjung selama empat hari penyelenggaraan," katanya.
Sementara itu, PRO AVL Indonesia 2025 fokus memperkuat ekosistem Horeca (Hotel, Restaurant, Caf) dan MICE melalui teknologi audio visual, sistem pencahayaan, dan solusi panggung modern. Pameran yang diikuti 60 peserta dari 10 negara (termasuk 1p IKM Indonesia), ini diyakini dapat memperkuat posisi Indonesia dalam industri teknologi audio, visual, dan pencahayaan profesional.
Dokumen pribadi
Pameran ini juga menghadirkan acara bergengsi "Sound Out Loud". Kompetisi musik yang akan dinilai oleh dewan juri profesional, termasuk diva legendaris Titi DJ serta juri lainnya yaitu David Klein, Kristanto Pantioso, Chandra Darusman, Lita Zen, Tamam Husein, dan Yuyu Koswara.
Ada pun ALLPack Indonesia 2025 hadir sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan pasar di sektor pengemasan, farmasi, dan teknologi pengolahan, sekaligus mencerminkan pertumbuhan industri yang semakin dinamis dan terintegrasi.