Lihat ke Halaman Asli

Selalu Dicari Pembeli, Bisnis Frozen Food Gak Pernah Sepi

Diperbarui: 18 April 2022   09:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Di dunia kuliner, salah satu tren makanan yang sedang berkembang adalah makanan beku alias frozen food. Ketika banyak orang dengan mobilitas tinggi, frozen food menjadi salah satu pilihan agar mereka tetap bisa menyantap makanan dengan mudah dan cepat. Gak heran kalo bisnis frozen food makin menarik buat dijajaki.

Biar kamu paham dan makin tertarik bisnis frozen food, kita bahas serba serbi bisnis frozen food yuk!

  1. Kelebihan bisnis frozen food: 
  • Banyak variasi. Pilihan frozen food nambah terus jumlahnya. Ada yang siap santap seperti rendang, teri kacang, cumi cabe ijo, dll, Ada juga siap masak seperti nugget, siomay, dimsum, otak-otak, kebab dan masih banyak lagi. Selain itu kamu bisa jadiin daging sapi, ayam, cumi, udang, dan ikan sebagai forozen food siap olah. Berbagai buah dan sayuran pun bisa dijadikan produk frozen food.
  • Tahan lama. Karena metodenya yang dibekukan menjadikan jenis makanan ini lebih awet dan tahan lama. Dan tidak semua frozen food menggunakan pengawet, jadi tetap bisa dijamin nutrisinya.
  • Mudah. Dari segi bisnis, memulai usaha frozen food cukup mudah. Kamu bisa memilih menjadi reseller atau distributor. Atau kalau kamu yakin bisa mengolah produk sendiri, justru itu bisa jadi kelebihan dibanding frozen food lainnya.

  1. Modal & peralatan bisnis frozen food:
  • Siapkan freezer untuk menampung produk kamu. Pastikan juga kapasitasnya sesuai dengan kemampuan jualan kamu. Meskipun produknya tahan lama, tapi jangan sampai menumpuk dan justru bikin kerugian.
  • Untuk kamu yang ingin produksi sendiri, ada beberapa peralatan tambahan yang harus kamu siapkan seperti alat press, alat vakum, dan kemasan kedap udara.
  • Biaya operasional. Hal ini mencakup biaya listrik, transportasi, packaging, dll.

  1. Cara jualan frozen food:
  • Online. Promosikan jualan kamu lewat media sosial dan marketplace. Selalu aktif bikin konten di medsos biar orang semakin kenal dan ingat sama produk kamu.
  • Kolaborasi & networking. Kamu bisa bekerjasama dengan usaha lain misalnya katering. Tawarin produk yang sesuai dengan karakter katering tersebut. Kalau produk kamu sudah mulai banyak peminatnya, coba kembangkan lagi dengan membuka reseller, dropshipper atau mengajukan kerjasama dengan toko offline.

  1. Ide jualan frozen food:
  • Frozen food untuk anak. Ini adalah target pasar yang cukup menjanjikan karena banyak orang tua mencari alternatif makanan untuk disajikan untuk anak-anaknya. Tetapi biasanya ada pertimbangan seperti gak pakai penyedap tambahan, mengandung sayur dan kaya akan nutrisi. Poin-poin itu bisa menjadi kelebihan dari produk frozen food jualan kamu. Contoh produknya adalah nugget ayam keju, nugget dori brokoli, siomay ayam wortel, bakso, otak-otak, tempura, chicken katsu, dll.
  • Berbagai lauk siap olah. Menyantap frozen food bukan berarti tidak bisa merasakan cita rasa rumahan. Ini bisa kamu hadirkan dalam bentuk ayam/lele bumbu kuning, ayam kalasan, paru cabai ijo, udang pete balado, dan masih banyak lagi.
  • Bumbu instan frozen. Pandemi yang melanda dunia membuat banyak orang mulai belajar memasak. Berbagai bumbu instant bisa menjadi penyelamat bagi mereka yang ingin memasak tanpa ribet. Bumbu ini bisa diolah menjadi berbagai jenis masakan. Contoh: bumbu kuning untuk masak soto, bumbu putih untuk bikin opor, bumbu serbaguna untuk berbagai tumisan daging dan sayuran.

Kompetitor di dunia frozen food memang banyak sekali, tapi bukan berarti kamu gak bisa memulai brand kamu sendiri. Tentukan produk unggulan kamu yang jadi pembeda dari produk yang ada di pasaran. Terus berinovasi untuk mengembangkan berbagai varian biar konsumen gak bosan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline